Kisah Pembantaian dan Terusirnya Suku Indian di Tanah Amerika
loading...
A
A
A
Melihat tindakan Angkatan Darat yang mengepung permukiman Lakota, seorang dukun Lakota malah menggencarkan Ghost Dance untuk membendung penyerbuan kolonis kulit putih. Pada saat seorang tentara berusaha merebut senjata dari tangan seorang Lakota, sebuah tembakan tiba-tiba terdengar.
Tidak jelas pihak mana yang menembak lebih dulu, tetapi dalam hitungan detik tentara Amerika meluncurkan badai peluru dari senapan, revolver, dan juga senjata cepat Hotchkiss yang merobek Lakota.
Anak laki-laki yang hanya beberapa saat sebelumnya bermain lompatan katak ikut ditembak dengan kejamnya. Melalui kepulan debu dan asap, para wanita dan anak-anak terjun untuk berlindung di bawah jurang. Sedikitnya terdapat 150 orang Lakota tewas bersama dengan 25 tentara Amerika lainnya.
MG/Andini Deffa Sudjatmiko
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Penduduk_asli_Amerika_di_Amerika_Serikat
https://nationalgeographic.grid.id/read/133347423/tragedi-wounded-knee-pembantaian-suku-indian-di-tanah-leluhurnya?page=all
Tidak jelas pihak mana yang menembak lebih dulu, tetapi dalam hitungan detik tentara Amerika meluncurkan badai peluru dari senapan, revolver, dan juga senjata cepat Hotchkiss yang merobek Lakota.
Anak laki-laki yang hanya beberapa saat sebelumnya bermain lompatan katak ikut ditembak dengan kejamnya. Melalui kepulan debu dan asap, para wanita dan anak-anak terjun untuk berlindung di bawah jurang. Sedikitnya terdapat 150 orang Lakota tewas bersama dengan 25 tentara Amerika lainnya.
MG/Andini Deffa Sudjatmiko
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Penduduk_asli_Amerika_di_Amerika_Serikat
https://nationalgeographic.grid.id/read/133347423/tragedi-wounded-knee-pembantaian-suku-indian-di-tanah-leluhurnya?page=all
(esn)