Eks Pilot Inggris yang Direkrut China 'Agen Ganda'

Minggu, 23 Oktober 2022 - 10:30 WIB
loading...
A A A
Orang-orang ini mendapati diri mereka melatih pilot China dari beberapa jet tempur terbaru dan paling canggih di armada PLAAF.

Namun, sementara mantan pilot RAF yang ambil bagian dikatakan memiliki pengalaman operasional jet tempur Tornado dan Eurofighter Typhoon, F-35 yang relatif baru berarti tidak ada risiko China mendapatkan rahasia tentang jet tempur multirole siluman terbaru NATO.



Sebuah sumber menggambarkan bagaimana Inggris telah memainkan China pada permainannya sendiri dan menang.

"Ini adalah situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya," tambahnya, membenarkan bahwa semua aset sekarang telah meninggalkan China dan operasi ditutup.

Presiden China Xi Jinping telah menyatakan bahwa pasukannya tidak akan sepenuhnya siap untuk invasi militer ke Taiwan hingga 2027.

“Kami akan terus berjuang untuk reunifikasi damai dengan ketulusan terbesar dan upaya maksimal, tetapi kami tidak akan pernah berjanji untuk meninggalkan penggunaan kekuatan,” katanya pada kongres Partai Komunis China (PKC) ke-20 pekan lalu.

Dia dikenal ingin mempelajari dan menggunakan taktik, teknik, serta prosedur jet cepat Barat dan kontrak pelatihan dipandang sebagai bagian dari upaya tersebut. Kementerian Pertahanan sekarang telah mengeluarkan "peringatan ancaman" yang langka untuk mengingatkan pilot agar tidak membocorkan rahasia apa pun.

Dan Menteri Angkatan Bersenjata, James Heappey telah mengkonfirmasi bahwa pemerintah Inggris ingin mengubah undang-undang untuk memperkenalkan aturan dua tindakan yang akan mengakibatkan pilot Inggris diberi satu peringatan sebelum mereka diadili.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1990 seconds (0.1#10.140)