Trump: Pangkalan Bagram di Afghanistan Penting untuk Awasi Nuklir China

Selasa, 13 September 2022 - 11:21 WIB
loading...
A A A
Pangkalan Udara Bagram di Afghanistan timur laut direbut pasukan AS dan Inggris segera setelah Washington dan sekutunya meluncurkan operasi militer mereka di negara itu pada tahun 2001.

Selama bertahun-tahun, lapangan terbang tersebut berfungsi sebagai salah satu benteng militer utama Barat di wilayah tersebut. Tahanan ditahan di satu kamp di halamannya.

Pada Agustus 2021, Bagram jatuh ke tangan gerilyawan Taliban setelah pasukan Tentara Afghanistan yang didukung Barat menyerah dan tentara AS meninggalkan pangkalan itu.

Berbicara kepada wartawan India, Trump juga mengklaim Amerika di bawah Biden telah menjadi jauh lebih lemah dari sebelumnya “dalam banyak hal.”

“Selain melonjaknya inflasi dan pemadaman listrik di seluruh negara kita, Washington juga telah kehilangan suara dan… rasa hormatnya di seluruh dunia,” ujar Trump.

Trump melanjutkan dengan mengklaim Rusia tidak akan memulai serangannya terhadap Ukraina jika dia masih menjabat.

Dia juga memperingatkan China dapat segera mencoba merebut Taiwan dengan paksa.

"Negara kita sedang menuju neraka," pungkas Trump.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump: AS Menang dalam...
Trump: AS Menang dalam 2 Perang Dunia
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Deplu AS Setujui Penjualan...
Deplu AS Setujui Penjualan Peralatan Senilai Rp5 Triliun untuk F-16 ke Ukraina
AS Menuntut Perundingan...
AS Menuntut Perundingan Langsung Rusia-Ukraina Tanpa Mediator
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
Trump Tegaskan AS Memenangkan...
Trump Tegaskan AS Memenangkan 2 Perang Dunia
Siapa Scott Bessent,...
Siapa Scott Bessent, Menkeu Gay AS yang Resmikan Penjualan Logam Jarang Ukraina ke AS?
26 Kali Tusuk Bocah...
26 Kali Tusuk Bocah Palestina-Amerika hingga Tewas, Pria Ini Dihukum 53 Tahun Penjara
4 Negara yang Bantu...
4 Negara yang Bantu Padamkan Kebakaran Israel, Ada Italia
Rekomendasi
Hari Kebebasan Pers...
Hari Kebebasan Pers Sedunia, IJTI Serukan Perlindungan Jurnalis dan Kedaulatan Informasi
Sulawesi Utara Masuk...
Sulawesi Utara Masuk Target Pemenangan Partai Perindo di Pemilu 2029
Rahasia Ilmiah Kopi...
Rahasia Ilmiah Kopi Tubruk, Peneliti IPB Ungkap Alasan Rasa Lebih Kuat dan Nikmat
Berita Terkini
Trump: AS Menang dalam...
Trump: AS Menang dalam 2 Perang Dunia
52 menit yang lalu
4 Alasan Pangeran Harry...
4 Alasan Pangeran Harry Ingin Rekonsiliasi dengan Raja Charles
2 jam yang lalu
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
3 jam yang lalu
Pemilu Australia Digelar...
Pemilu Australia Digelar dalam Bayang-bayang Kebijakan Donald Trump
4 jam yang lalu
Pemilu Singapura seperti...
Pemilu Singapura seperti Sandiwara, Hanya Melanggengkan Kekuasaan PAP
5 jam yang lalu
Setelah Tempuh 8.000...
Setelah Tempuh 8.000 Km, Jemaah Haji Berkuda dari Spanyol Tiba di Arab Saudi
6 jam yang lalu
Infografis
Demo Menentang Presiden...
Demo Menentang Presiden AS Donald Trump Digelar di Penjuru Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved