Melawan Diperkosa, Gadis 14 Tahun Dipukuli Secara Brutal hingga Patah Kaki

Senin, 22 Agustus 2022 - 08:10 WIB
loading...
Melawan Diperkosa, Gadis...
Gadis 14 tahun di India mengalami patah kaki setelah dipukuli pengemudi becak motor karena melawan upaya pemerkosaan. Foto/SINDOnews.com/Ilustrasi
A A A
DUMKA - Seorang gadis 14 tahun di India dipukuli secara brutal hingga mengalami patah kaki setelah melawan upaya pemerkosaan oleh seorang pengemudi becak.

Korban kemudian dibuang di tempat sepi dalam keadaan setengah sadar di distrik Dumka, Jharkhand.

Menurut polisi setempat, korban mengalami patah kaki kanan. Beberapa bekas luka juga ditemukan di wajahnya.

Dia kini menjalani perawatan di rumah sakit pemerintah di Dumka.

"Kejahatan itu dilakukan oleh orang tak dikenal. Sebuah kasus telah didaftarkan dalam hal ini dan operasi pencarian sedang berlangsung untuk menangkap tersangka," kata petugas Sub-Divisi Polisi (SDPO) Dumka, Noor Mustafa Ansari, kepada PTI yang dilansir Senin (22/8/2022).

Baca juga: Heboh, Geng Penjahat Operasikan Kantor Polisi Palsu dan Peras Ratusan Orang

Sementara itu, para pejabat Komite Kesejahteraan Anak (CWC) distrik setempat mencatat pernyataan gadis itu dan neneknya di rumah sakit.

Para pejabat tersebut adalah ketua CWC Amarendra Kumar, dan dua anggota CWC; Nutan Bala dan Dr Rajkumar Upadhayay.

Menurut rilis resmi administrasi Dumka, gadis itu tiba di Halte Bus Basukinath pada pukul 15.40 pada hari Sabtu untuk pergi ke rumah pamannya di daerah Ramgarh.

Seorang pengemudi becak motor menawarkan untuk mengantarnya ke tempat tujuan. Dia duduk di kendaraan, di mana gadis lain sudah duduk.

Setelah perjalanan setengah jam, pengemudi membawa mereka ke tempat yang sepi dan mulai menggoda mereka. Gadis lain berhasil melarikan diri. Tapi, korban tidak bisa melarikan diri dan pengemudi berusaha memerkosanya.

“Saat saya menentang upayanya, pria itu dengan brutal memukuli saya dengan tongkat sampai saya jatuh setengah sadar. Dia melemparkan saya ke pinggir jalan di area kantor polisi Mufassil. Saya berbaring di sana sepanjang malam. Saya mengumpulkan keberanian pada Minggu pagi dan menyeret kaki saya ke jalan dan meminta bantuan orang-orang," bunyi rilis tersebut mengutip pernyataan korban.

Setelah itu, penduduk setempat memberi tahu kantor polisi Mahila dan korban dibawa ke rumah sakit.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Sosok Asim Munir, Jenderal...
Sosok Asim Munir, Jenderal Pakistan Penghafal Al-Qur'an yang Bikin India Marah
Siapa Zameer Ahmed Khan?...
Siapa Zameer Ahmed Khan? Politikus Muslim India yang Siap Jadi Pengebom Bunuh Diri
Pakistan: Kami Akan...
Pakistan: Kami Akan Gunakan Spektrum Kekuatan Penuh, Termasuk Nuklir, Jika Diserang India
Siap Berperang dengan...
Siap Berperang dengan India, Militer Pakistan Gelar Latihan Peluncuran Rudal
Di Ambang Perang, India...
Di Ambang Perang, India dan Pakistan Saling Tutup Wilayah Udara
Bagaimana Skenario Serangan...
Bagaimana Skenario Serangan Balas Dendam India ke Pakistan?
Olah TKP Kasus Predator...
Olah TKP Kasus Predator Seks 31 Anak di Jepara, Polda Jateng Temukan Rambut hingga Sperma untuk Uji Labfor
Putin Berharap Rusia...
Putin Berharap Rusia Tak Perlu Gunakan Senjata Nuklir untuk Akhiri Konflik di Ukraina
Trump Aktifkan Lagi...
Trump Aktifkan Lagi Penjara Horor Alcatraz untuk Penjahat Kelas Kakap
Rekomendasi
Pangeran Harry dan Meghan...
Pangeran Harry dan Meghan Markle Buat Raja Charles III Hidup seperti di Neraka, Penuh Penderitaan
Komdigi Bekukan Izin...
Komdigi Bekukan Izin Worldcoin dan WorldID, Ini Alasannya
Tiga Kontestan Tersisa...
Tiga Kontestan Tersisa Siap Berebut Tiket Grand Final, Streaming di VISION+
Berita Terkini
Apakah Ukraina Memiliki...
Apakah Ukraina Memiliki Senjata Nuklir? Ini Riwayat Bom Atom yang Tak Pernah Meledak
Profil Abdelkader Harkassi,...
Profil Abdelkader Harkassi, Imam Spanyol yang Berangkat Haji dengan Naik Kuda
Trump Perintahkan Pembukaan...
Trump Perintahkan Pembukaan Kembali Penjara Alcatraz untuk Penjahat Paling Kejam di AS
Sosok Asim Munir, Jenderal...
Sosok Asim Munir, Jenderal Pakistan Penghafal Al-Qur'an yang Bikin India Marah
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Melawan Rusia
Permintaan Terakhir...
Permintaan Terakhir Paus Fransiskus: Kirim Mobil Paus untuk Tolong Anak-anak Gaza!
Infografis
Negara NATO Ini Klaim...
Negara NATO Ini Klaim akan Diinvasi Rusia dalam Beberapa Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved