Putra Mahkota Arab Saudi Mencuci Kakbah atas Nama Raja Salman
loading...
A
A
A
RIYADH - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman mencuci Kakbah di Masjidilharam Mekah atas nama Raja Salman.
Kabar tersebut dilaporkan Saudi Press Agency pada Selasa pagi (16/8/2022).
Pangeran Mohammed bin Salman melakukan Tawaf dan berdoa sebelum upacara pencucian Kakbah.
Dia didampingi Menteri Olahraga Saudi Pangeran Abdulaziz bin Turki Al-Faisal. Mereka diterima oleh presiden Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Sheikh Abdulrahman Al-Sudais.
Pejabat senior juga turut serta dalam memandikan Kakbah.
Awal bulan ini, pagar penghalang Kakbah di Masjidilharam, Mekah, Arab Saudi, telah diangkat. Kini, umat Islam yang beribadah di Masjidilharam bisa kembali mencium Hajar Aswad.
Pagar penghalang Kakbah dipasang sejak 1 Juli 2020 atau dua tahun lalu ketika Arab Saudi mewaspadai penyebaran virus corona baru SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.
Penghalang itu membuat para jamaah haji dan umrah tidak bisa mendekat atau pun mencium Hajar Aswad di Kakbah.
Setelah pandemi mereda, penghalang tersebut diangkat. Kepala Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais telah resmi mengumumkan pengangkatan pagar penghalang Kakbah, sebagaimana dilansir Saudi Press Agency (SPA), Kamis (4/8/2022).
Kepresidenan tersebut telah merumuskan rencana lanjutan untuk menyelenggarakan haji dan umrah, serta salat di Hijr Ismail.
“Penciuman Hajar Aswad juga diizinkan dalam suasana yang aman, spiritual dan sehat. Ini di bawah bimbingan dan tindak lanjut dari Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais,” tulis SPA.
Kabar tersebut dilaporkan Saudi Press Agency pada Selasa pagi (16/8/2022).
Pangeran Mohammed bin Salman melakukan Tawaf dan berdoa sebelum upacara pencucian Kakbah.
Dia didampingi Menteri Olahraga Saudi Pangeran Abdulaziz bin Turki Al-Faisal. Mereka diterima oleh presiden Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Sheikh Abdulrahman Al-Sudais.
Pejabat senior juga turut serta dalam memandikan Kakbah.
Awal bulan ini, pagar penghalang Kakbah di Masjidilharam, Mekah, Arab Saudi, telah diangkat. Kini, umat Islam yang beribadah di Masjidilharam bisa kembali mencium Hajar Aswad.
Pagar penghalang Kakbah dipasang sejak 1 Juli 2020 atau dua tahun lalu ketika Arab Saudi mewaspadai penyebaran virus corona baru SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.
Penghalang itu membuat para jamaah haji dan umrah tidak bisa mendekat atau pun mencium Hajar Aswad di Kakbah.
Setelah pandemi mereda, penghalang tersebut diangkat. Kepala Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais telah resmi mengumumkan pengangkatan pagar penghalang Kakbah, sebagaimana dilansir Saudi Press Agency (SPA), Kamis (4/8/2022).
Kepresidenan tersebut telah merumuskan rencana lanjutan untuk menyelenggarakan haji dan umrah, serta salat di Hijr Ismail.
“Penciuman Hajar Aswad juga diizinkan dalam suasana yang aman, spiritual dan sehat. Ini di bawah bimbingan dan tindak lanjut dari Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais,” tulis SPA.
(sya)