Kapal Pertama yang Bawa Jagung Ukraina Mencapai Turki

Minggu, 07 Agustus 2022 - 01:09 WIB
loading...
Kapal Pertama yang Bawa...
Kapal berbendera Panama, Navistar, yang membawa jagung dari Ukraina berlabuh di Istanbul, Turki. Foto/twitter
A A A
ANKARA - Kapal berbendera Panama, Navistar, yang membawa sekitar 33.000 ton jagung Ukraina ke Irlandia, telah mencapai Selat Bosphorus Turki dan berlabuh di Istanbul.

Kementerian Pertahanan (Kemhan) Turki mengkonfirmasi kabar itu dalam tweet pada Sabtu (6/8/2022).

“Kapal itu sekarang diharapkan menjalani pemeriksaan oleh anggota Pusat Koordinasi Gabungan sebelum melanjutkan ke tujuannya,” ungkap Kemhan Turki.

Kemhan Turki menjelaskan, pemeriksaan akan dilakukan dalam beberapa jam. “Kelompok inspeksi akan mencakup pejabat dari Turki, Rusia, Ukraina dan PBB,” papar media Turki.

Baca juga: Israel Prediksi Berapa Lama Pertempuran di Gaza Berlangsung

Navistar meninggalkan pelabuhan Odessa pada Jumat di bawah kesepakatan yang dinegosiasikan oleh Ukraina dan Rusia serta dimediasi oleh Turki dan PBB bulan lalu.

Dua kapal lainnya, Rojen berbendera Malta dan Polarnet berbendera Turki, meninggalkan pelabuhan Ukraina Chernomorsk pada hari yang sama.

Rojen mengangkut sekitar 13.000 ton jagung ke Irlandia, sedangkan Polarnet akan membawa sekitar 12.000 ton komoditas yang sama ke pelabuhan Karasu di Turki.

Baca juga: Jihad Islam: Israel Mulai Pertempuran dan Tak Tahu Cara Menghentikannya

Kedua kapal telah memasuki perairan teritorial Turki, menurut beberapa laporan media, dan diperkirakan akan segera tiba di Bosporus.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Turki Kirim Kapal Perang...
Turki Kirim Kapal Perang dan Pesawat Hercules ke Pakistan, Ini 3 Bukti Keterlibatan Tanah Empat Musim
Turki Dukung Pakistan,...
Turki Dukung Pakistan, Israel Dukung India, Negara-negara Teluk Ingin Mediasi
Perusahaan Barat yang...
Perusahaan Barat yang Dulu Kabur, Merapat Kembali ke Rusia usai Boncos Rp4.941 Triliun
3 Tahun Perang, Putin...
3 Tahun Perang, Putin Usulkan Perundingan Langsung dengan Ukraina di Turki
Putin Ingin Berunding...
Putin Ingin Berunding Langsung dengan Ukraina, Tanpa Syarat
Rekomendasi
BBTNKS: 19 Batang Ganja...
BBTNKS: 19 Batang Ganja di Kerinci Tidak Berada Dalam Kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat
Daftar Terminal dan...
Daftar Terminal dan Maskapai di Bandara Soekarno-Hatta Tahun 2025
Jumbo Tembus 9,1 Juta...
Jumbo Tembus 9,1 Juta Penonton, Jadi Film Indonesia Terlaris Kedua Sepanjang Masa
Berita Terkini
Rayakan Kemenangan,...
Rayakan Kemenangan, Rakyat Pakistan Turun ke Jalan
Pakar Ini Ungkap Banyak...
Pakar Ini Ungkap Banyak Kejutan Pakistan yang Mengecoh Militer India
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Komunitas Sikh Ucapkan...
Komunitas Sikh Ucapkan Selamat kepada Pakistan atas Kemenangan dalam Perang dengan India
Kubu Garis Keras Pro-Modi:...
Kubu Garis Keras Pro-Modi: Gencatan Senjata Gagalkan India Menang Perang atas Pakistan
Kronologi India-Pakistan...
Kronologi India-Pakistan Gencatan Senjata setelah Situs Kendali Nuklir Islamabad Nyaris Jadi Target
Infografis
Jadi Kawan Israel, Maroko...
Jadi Kawan Israel, Maroko Negara Arab Pertama yang Terima F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved