Kebakaran di Barat Daya Prancis Hanguskan 10.000 Hektare Hutan

Minggu, 17 Juli 2022 - 22:20 WIB
loading...
Kebakaran di Barat Daya Prancis Hanguskan 10.000 Hektare Hutan
Kebakaran di Barat Daya Prancis Hanguskan 10.000 Hektare Hutan. FOTO/Reuters
A A A
PARIS - Kebakaran hutan di barat daya Prancis berlanjut pada Sabtu (16/7/2022). Kebakaran yang sudah memasuki hari kelima ini dilaporkan telah menghancurkan lebih dari 10.000 hektare lahan hutan dan menggusur ribuan orang.

Seperti dilaporkan Anadolu Agency, upaya untuk menahan api telah gagal, kata pihak berwenang setempat. Kebakaran yang membakar di Gironde dan di departemen Bouches-du-Rhone sejak Selasa telah berkembang di tengah gelombang panas yang terus-menerus mencengkeram negara itu.



"Lebih dari 1.000 personel pemadam kebakaran, didukung oleh dua pesawat, masih terlibat di lapangan," menurut pernyataan terbaru dari prefektur Gironde.

Selama perjalanan ke Calvados pada hari Jumat, Perdana Menteri Elisabeth Borne mengkonfirmasi bahwa kendaraan listrik menyebabkan kebakaran di La-Teste-de-Buch, yang terletak di dekat Arcachon di Gironde. "Saya mengimbau orang-orang untuk bertanggung jawab, karena hampir "80% kebakaran hutan diperkirakan dimulai oleh manusia," katanya kepada BFMTV.

Dua kebakaran yang digabungkan telah membakar lebih dari 10.000 hektare lahan hutan yang menyebabkan evakuasi setidaknya 12.200 orang sejak awal krisis.



Api membakar hampir 3.150 hektar hutan di La Teste-de-Buch. Kebakaran meningkat tajam di Landiras karena pergerakan angin yang cepat menyebar di 6.000 hektar hutan pinus - 1.500 hektar pada hari Jumat saja.

Saat kebakaran meluas di Landiras, tambahan 2.200 penduduk Sud-Gironde dievakuasi dan petugas pemadam kebakaran ditempatkan di titik-titik sensitif untuk melindungi rumah-rumah tempat tinggal, berita Sud Ouest melaporkan, mengutip Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Departemen (SDIS) Gironde.

Di La Teste de Buch, total 10.000 orang telah dievakuasi sejak Selasa. Sebuah restoran, tiga rumah, dan beberapa kabin hancur, Sud Ouest melaporkan.
(esn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1517 seconds (0.1#10.140)