Ripudaman Malik Dibebaskan dari Kasus Pengeboman Air India, Ditembak Mati di Kanada

Jum'at, 15 Juli 2022 - 18:37 WIB
loading...
A A A
Malik dan rekannya, Ajaib Singh Bagri, telah dibebaskan dari kasus pengeboman pesawat itu pada tahun 2005 silam.

Laporan CBC News pada Jumat (15/7/2022) mengatakan bahwa reaksi atas kematian Malik beragam. Teman-teman Malik mengatakan mereka "kehilangan pahlawan komunitas Sikh".

Mantan Perdana Menteri British Columbia Ujjal Dosanjh, mantan kenalan Malik, mengatakan dia adalah sosok yang kontroversial.

"Salah satu faktor rumit lainnya adalah dia melakukan kunjungan baru-baru ini ke India di mana dia menulis surat untuk mendukung [Perdana Menteri Narendra] Modi dan kebijakannya dan saya pikir itu mungkin telah bergema dan memiliki implikasi dalam masyarakat," kata Dosanjh.

Laporan CBC menambahkan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Malik menjabat sebagai ketua di Khalsa School dan mengelola dua kampus sekolah swasta di Surrey dan Vancouver. Dia juga presiden Khalsa Credit Union (KCU) yang berbasis di Vancouver, yang memiliki lebih dari 16.000 anggota.

Inderjit Singh Reyat dihukum atas berbagai tuduhan dan menghabiskan 30 tahun penjara karena membantu membuat bom, dan berbohong selama persidangan, termasuk dalam kasus Malik. Dia dibebaskan pada 2016 setelah menjalani dua pertiga dari hukuman sumpah palsunya.

Reyat adalah satu-satunya orang yang dihukum karena pengeboman Air India yang dipersalahkan pada ekstremis Khalistani yang berusaha membalas dendam atas tindakan tentara India di Kuil Emas untuk mengusir militan pada tahun 1984.
(min)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1463 seconds (0.1#10.140)