3 Siswa SD di California Tak Sengaja Konsumsi Permen Karet Ganja
loading...
A
A
A
CALIFORNIA - Tiga siswa kelas tiga sebuah Sekolah Dasar di California Utara, Amerika Serikat (AS) dirawat di rumah sakit setelah secara tidak sengaja memakan permen karet ganja .
Seperti dilaporkan AP, seorang siswa berbagi permen karet dengan empat anak lain selama waktu istirahat mereka pada Kamis (26/5/2022) di Jacoby Creek Elementary, di komunitas Humboldt County di Bayside, kata polisi dan pejabat sekolah.
Menurut aparat, siswa yang membawa permen karet itu ke sekolah tidak tahu bahwa permen tersebut mengandung ganja.
“Tiga anak dibawa untuk menerima perawatan medis setelah mereka mulai menunjukkan tanda-tanda mabuk,” kata Pengawas dan Kepala Sekolah Jacoby Creek, Melanie Nannizzi kepada orang tua melalui email.
“Ketiga anak itu telah keluar dari rumah sakit dan dalam keadaan baik-baik saja, Nannizzi mengatakan kepada surat kabar Times-Standard di Eureka.
Ruang kelas awalnya dievakuasi karena khawatir anak-anak mungkin bereaksi terhadap paparan karbon monoksida, Nannizzi mengatakan kepada orang tua. “Ini adalah insiden yang menakutkan bagi seluruh komunitas sekolah kami,” tulis Nannizzi dalam email.
“Departemen Kepolisian Arcata sedang menyelidiki,” kata Petugas Heidi Groszmann. Groszmann memperingatkan orang tua untuk menyimpan produk ganja, terutama yang terlihat seperti permen, di tempat yang aman dan jauh dari anak-anak.
Lihat Juga: Daftar 11 Kapal Induk Bertenaga Nuklir AS, Aset Strategis untuk Pertahankan Pengaruh Global
Seperti dilaporkan AP, seorang siswa berbagi permen karet dengan empat anak lain selama waktu istirahat mereka pada Kamis (26/5/2022) di Jacoby Creek Elementary, di komunitas Humboldt County di Bayside, kata polisi dan pejabat sekolah.
Menurut aparat, siswa yang membawa permen karet itu ke sekolah tidak tahu bahwa permen tersebut mengandung ganja.
“Tiga anak dibawa untuk menerima perawatan medis setelah mereka mulai menunjukkan tanda-tanda mabuk,” kata Pengawas dan Kepala Sekolah Jacoby Creek, Melanie Nannizzi kepada orang tua melalui email.
“Ketiga anak itu telah keluar dari rumah sakit dan dalam keadaan baik-baik saja, Nannizzi mengatakan kepada surat kabar Times-Standard di Eureka.
Ruang kelas awalnya dievakuasi karena khawatir anak-anak mungkin bereaksi terhadap paparan karbon monoksida, Nannizzi mengatakan kepada orang tua. “Ini adalah insiden yang menakutkan bagi seluruh komunitas sekolah kami,” tulis Nannizzi dalam email.
“Departemen Kepolisian Arcata sedang menyelidiki,” kata Petugas Heidi Groszmann. Groszmann memperingatkan orang tua untuk menyimpan produk ganja, terutama yang terlihat seperti permen, di tempat yang aman dan jauh dari anak-anak.
Lihat Juga: Daftar 11 Kapal Induk Bertenaga Nuklir AS, Aset Strategis untuk Pertahankan Pengaruh Global
(esn)