Rusia Hancurkan Pusat Pelatihan Tentara Bayaran Asing di Ukraina

Jum'at, 08 April 2022 - 20:56 WIB
loading...
Rusia Hancurkan Pusat...
Suasana kota Odessa, Ukraina. Foto/wikipedia
A A A
MOSKOW - Angkatan Bersenjata Rusia menghancurkan pusat pelatihan tentara bayaran asing di daerah Odessa dengan rudal presisi tinggi dari kompleks pertahanan pantai Bastion.

Juru bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia Mayjen Igor Konashenkov mengungkapkan itu pada Jumat (8/4/2022).



Pada 24 Februari, Rusia melancarkan operasi militer di Ukraina setelah republik Donetsk dan Lugansk meminta bantuan untuk mempertahankan diri melawan pasukan Ukraina.

"Rudal presisi tinggi dari sistem rudal pantai Bastion dekat desa Krasnoselka, timur laut Odessa, menghancurkan pusat pelatihan tentara bayaran asing," papar Konashenkov, dilansir Sputnik.

Baca juga: Duta Besar Ukraina Sebut Semua Orang Rusia adalah Musuh

“Angkatan Bersenjata Rusia telah menghancurkan lebih dari 400 drone dan 2.000 kendaraan lapis baja selama operasi khusus,” ujar Igor Konashenkov.

Baca juga: Rusia Berharap Operasi Militer di Ukraina Berakhir Beberapa Hari Lagi

"Secara total, sejak awal operasi militer khusus, 97 helikopter, 421 kendaraan udara tak berawak, 228 sistem rudal anti-pesawat jarak jauh dan menengah, 2.019 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 223 peluncur roket ganda, 874 lapangan artileri dan mortir, dan juga 1.917 unit kendaraan militer khusus," ungkap Konashenkov.

Baca juga: China Ungkap Asal Masalah Ukraina, Beri Resep Stabilitas Langgeng
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Putin Perintahkan Gencatan...
Putin Perintahkan Gencatan Senjata 3 Hari Dimulai, Ukraina Sebut Hanya Sandiwara
Daftar Harga Gas di...
Daftar Harga Gas di Negara-negara Eropa, Dari yang Termahal hingga Paling Murah
Paus Leo XIV Serukan...
Paus Leo XIV Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Breaking News: AS dan...
Breaking News: AS dan China Sepakat "Gencatan Senjata" Perang Tarif 90 Hari
Rekomendasi
Mengelola Komunikasi...
Mengelola Komunikasi Publik Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah
Perajin Patung Relief...
Perajin Patung Relief Kawasan Gasblock PGN Karangrejo Makin Cuan di Suadesa Festival 2025
Teknologi dan Benih...
Teknologi dan Benih Unggul Kunci Wujudkan Ketahanan Pangan
Berita Terkini
Perang India dan Pakistan,...
Perang India dan Pakistan, Siapa yang Paling Menderita?
Angkatan Udara Pakistan...
Angkatan Udara Pakistan Klaim Menang 6:0 dalam Perang dengan India
Siapa Aurangzeb Ahmed?...
Siapa Aurangzeb Ahmed? Arsitek Perang Pakistan yang Suka Menerapkan Strategi Militer China Kuno
Secara Tak Langsung,...
Secara Tak Langsung, Angkatan Udara India Akui Rafale Ditembak Jatuh Pakistan
Setelah Memberontak...
Setelah Memberontak 31 Tahun dan Menewaskan 40.000 Orang, PKK Membubarkan Diri
Satpam Ini Tewas saat...
Satpam Ini Tewas saat Berhubungan Intim di Pabrik, Keluarganya Diberi Kompensasi karena Dianggap Kecelakaan Kerja
Infografis
AS Siapkan 100 Hari...
AS Siapkan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved