Pengusiran Diplomat Rusia Berlanjut, Giliran 3 Negara Uni Eropa

Rabu, 30 Maret 2022 - 12:05 WIB
loading...
Pengusiran Diplomat...
Kedutaan Besar Rusia di Den Haag, Belanda. Foto/Moscow Times
A A A
BRUSSELS - Pengusiran terhadap diplomat Rusia yang dilakukan oleh negara-negara Eropa terus berlanjut. Setelah sebelumnya negara-negara Baltik dan Polandia , kini giliran negara anggota Uni Eropa (UE) yang melakukannya.

Tiga negara Uni Eropa (UE) yaitu Belgia, Belanda dan Irlandia mengumumkan pengusiran puluhan diplomat Rusia yang dicurigai sebagai mata-mata, dalam tindakan terkoordinasi yang diambil di bawah bayang-bayang perang Moskow di Ukraina.

Menteri Luar Negeri Belgia Sophie Wilmes mengatakan negaranya mengusir 21 diplomat dari kedutaan Rusia di Brussels dan konsulat di Antwerpen, memberi mereka waktu dua minggu untuk angkat kaki.



Dia mengatakan langkah itu dilakukan bersama dengan negara tetangga Belanda, yang kementerian luar negerinya mengatakan telah mengusir 17 diplomat Rusia yang dianggap "secara diam-diam aktif" sebagai perwira intelijen.

Sedangkan Menteri Luar Negeri Irlandia Simon Coveney mengatakan empat "pejabat senior" dari kedutaan Rusia di Dublin telah diberitahu untuk pergi karena terlibat dalam kegiatan tidak sesuai dengan standar perilaku diplomatik internasional" sebuah kode untuk mata-mata seperti dikutip dari Moscow Times, Rabu (30/3/2022).

Negara-negara Uni Eropa bersiap-siap untuk aksi balasan Rusia dengan memerintahkan diplomat mereka sendiri.

Pengusiran yang diumumkan pada Selasa kemarin itu memicu pukulan Barat yang diarahkan ke Rusia setelah invasi 24 Februari ke Ukraina. Sudah beberapa putaran sanksi yang dijatuhkan terutama oleh UE dan AS telah sangat melemahkan ekonomi Rusia.



Rusia sekarang menganggap semua negara UE, bersama dengan Amerika Serikat dan sekutunya termasuk Jepang, Inggris, serta Australia, sebagai negara "bermusuhan".
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Peringatkan Ukraina...
Trump Peringatkan Ukraina Bisa Runtuh dalam 3 Tahun Tanpa Kesepakatan Damai
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
Jet Tempur Su-27 Ukraina...
Jet Tempur Su-27 Ukraina Jatuh saat Bertempur Melawan Drone Rusia
Wapres AS JD Vance:...
Wapres AS JD Vance: Ukraina Tak Akan Menang Perang Melawan Rusia!
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
Putin Umumkan Gencatan...
Putin Umumkan Gencatan Senjata 3 Hari untuk Perayaan Kemenangan Perang Dunia II
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
5 Cerita WNI Terjebak...
5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin
Penyebab Spanyol Blackout...
Penyebab Spanyol Blackout Masih Misteri, Ini Dugaannya
Rekomendasi
Survei Rumah Politik,...
Survei Rumah Politik, Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Gibran
Polemik Ijazah Jokowi...
Polemik Ijazah Jokowi Berujung Laporan Polisi, Rismon Hasiholan: Kajian Ilmiah Harus Dilawan dengan Kajian Ilmiah
Dembele Samai Rekor...
Dembele Samai Rekor Mbappe, Donnarumma Clean Sheet: PSG Ukir Sejarah di Kandang Arsenal!
Berita Terkini
Trump Peringatkan Ukraina...
Trump Peringatkan Ukraina Bisa Runtuh dalam 3 Tahun Tanpa Kesepakatan Damai
53 menit yang lalu
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
6 jam yang lalu
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
8 jam yang lalu
Iran Ancam Netanyahu:...
Iran Ancam Netanyahu: Setiap Aksi Permusuhan akan Dibalas dengan Respons Menghancurkan
9 jam yang lalu
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
10 jam yang lalu
Pemukim Israel Bangun...
Pemukim Israel Bangun Jalan Baru saat Tentara Curi Uang di Rumah-rumah Warga Palestina
10 jam yang lalu
Infografis
Rusia Akui Kerahkan...
Rusia Akui Kerahkan Tentara Korut dalam Perang Lawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved