Terkepung, Warga Mariupol Mengubur Korban Tewas di Kuburan Massal

Rabu, 09 Maret 2022 - 22:28 WIB
loading...
Terkepung, Warga Mariupol...
Terkepung, warga Mariupol mengubur korban tewas di kuburan massal. Foto/Washington Post
A A A
MARIUPOL - Di bawah pemboman Rusia yang terus-menerus, para pekerja di kota pelabuhan Mariupol, selatan Ukraina , yang terkepung dengan tergesa-gesa dan tanpa basa-basi mengubur sejumlah warga sipil dan tentara Ukraina yang tewas di kuburan massal .

Dengan jumlah korban tewas yang membuat kamar mayat over kapasitas dan lebih banyak mayat dikumpulkan tidak di rumah-rumah, pejabat kota memutuskan tidak bisa menunggu untuk melakukan pemakaman secara individual.

Dikutip dari AP, Rabu (9/3/2022), sebuah lubang sedalam sekitar 25 meter digali di kuburan tua di jantung kota dipenuhi dengan mayat yang dikumpulkan oleh pekerja dinas sosial kota dari kamar mayat dan rumah pribadi.



Ada yang dibawa berbungkus karpet atau kantong plastik. Empat puluh mayang datang hari Selasa, dan hari ini 30 lainnya. Mereka termasuk korban sipil penembakan di kota dan tentara, serta warga sipil yang meninggal karena penyakit atau penyebab alami.

Pekerja kota lainnya juga membawa jenazah sehingga jumlah yang dikubur cepat meningkat dan total di kuburan yang panjang kini menjadi tidak jelas.

Pekerja dengan cepat membuat tanda salib setelah mendorong mayat ke kuburan umum. Tidak ada anggota keluarga atau pelayat lainnya yang hadir untuk mengucapkan selamat tinggal.

Baca juga: Mariupol Terkepung Tanpa Air dan Listrik, Bocah 6 Tahun Meninggal karena Dehidrasi

Pekerjaan dilakukan secara efisien, dan tanpa basa-basi, sebagai akibat dari bahaya yang selalu ada. Rudal mendarat di kuburan itu sendiri pada hari Selasa, mengganggu penguburan dan merusak dinding.

Kota Mariupol berencana untuk menutup kuburan ini pada Kamis, jika pengeboman berhenti cukup lama untuk memungkinkan para pekerja melakukannya.

Di gerbang kuburan, seorang wanita bertanya apakah ibunya termasuk di antara mereka yang dimakamkan. Dia mengatakan dia telah meninggalkan tubuhnya tiga hari sebelumnya di luar kamar mayat, dengan label kertas yang menyebutkan namanya terlampir. Ibunya dimakamkan di sana, kata para pekerja kepada wanita itu, yang menolak menyebutkan namanya.

Baca juga: Koridor Kemanusiaan Berfungsi, Warga Ukraina Dievakuasi dari kota Sumy yang Terkepung
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Melawan Rusia
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
Putin Selalu Memikirkan...
Putin Selalu Memikirkan Siapa Penggantinya
Putin Berharap Tak Gunakan...
Putin Berharap Tak Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina, Ini Alasannya
Oposisi Jerman Desak...
Oposisi Jerman Desak NATO Diganti Aliasi Baru yang Libatkan Rusia dan AS
Pertama Kali di Dunia,...
Pertama Kali di Dunia, Kapal Nirawak Ukraina Tembak Jatuh Jet Tempur Su-30 Flanker Rusia
10 Negara Baru Ucapkan...
10 Negara Baru Ucapkan Selamat Tinggal pada Dolar AS, Beralih ke Mata Uang Lokal
Putin Berharap Rusia...
Putin Berharap Rusia Tak Perlu Gunakan Senjata Nuklir untuk Akhiri Konflik di Ukraina
Setelah Paus, Trump...
Setelah Paus, Trump Pose Jagoan Star Wars Netizen Heran Pakai Pedang Merah
Rekomendasi
Naoya Inoue 2 Kali Ambruk...
Naoya Inoue 2 Kali Ambruk Kena Hook Kiri Petinju Meksiko Sebelum TKO Cardenas
Resmikan Taman Arutala,...
Resmikan Taman Arutala, Pramono Minta Setiap Kecamatan Punya 1 Taman Anak Sejahtera
Tak Mampu Lunasi Biaya...
Tak Mampu Lunasi Biaya Haji, Warga Jombang 2 Tahun Gagal Berangkat ke Tanah Suci
Berita Terkini
Sosok Asim Munir, Jenderal...
Sosok Asim Munir, Jenderal Pakistan Penghafal Al-Qur'an yang Bikin India Marah
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Melawan Rusia
Permintaan Terakhir...
Permintaan Terakhir Paus Fransiskus: Kirim Mobil Paus untuk Tolong Anak-anak Gaza!
Ini Tampang Komandan...
Ini Tampang Komandan Israel Pembunuh Hind Rajab, Kini Diadukan ke ICC
Iran Pamer Rudal Baru...
Iran Pamer Rudal Baru yang Siap Serang Pangkalan AS, Namanya Qassem Basir
Sudah Lemahkah Israel...
Sudah Lemahkah Israel hingga Rudal Houthi Bobol Iron Dome, David's Sling, Arrow, dan THAAD?
Infografis
600 Tentara Korea Utara...
600 Tentara Korea Utara Tewas saat Perang Melawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved