Inilah Alasan Mengapa Banyak Pangeran Arab Kuliah di Amerika Serikat

Selasa, 21 Desember 2021 - 14:07 WIB
loading...
Inilah Alasan Mengapa...
Raja Salman bertemu para mahasiswa dari Arab Saudi yang kuliah di Amerika Serikat. Foto/spa
A A A
RIYADH - Berbagai perguruan tinggi dan universitas di Amerika Serikat (AS) telah menerima dana lebih dari USD350 juta (Rp5 triliun) dari pemerintah Arab Saudi selama 10 tahun terakhir.

Namun beberapa perguruan tinggi dan universitas mulai mempertimbangkannya kembali. Hal ini terkait pembunuhan jurnalis dan penulis Arab Saudi Jamal Khashoggi.

Kematiannya menimbulkan kecaman dunia terhadap negara yang kaya minyak tersebut.



Kantor berita Associated Press (AP) telah memeriksa catatan federal Amerika Serikat untuk informasi tentang aliran uang Saudi ke pendidikan tinggi Amerika.



Sebagian besar uang tersebut diberikan melalui program beasiswa khusus. Selain itu, AP juga menemukan bahwa USD62 juta datang melalui kesepakatan atau hadiah dari perusahaan dan pusat penelitian milik negara Arab Saudi.

Arab Saudi telah memberikan USD14 juta ke Northwestern University, di Evanston, Illinois, sejak 2011. Sedangkan University of California, Los Angeles menerima USD6 juta.

Perusahaan minyak nasional Arab Saudi, Saudi Aramco juga telah memberikan USD20 juta kepada perguruan tinggi dan universitas di Amerika Serikat.

Jumlah ini termasuk USD9 juta untuk Texas A&M University di Texas, serta USD4 juta untuk Massachusetts Institute of Technology (MIT) di Boston.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
Trump akan Berkunjung...
Trump akan Berkunjung ke Arab Saudi pada Pertengahan Mei
Anggota Parlemen Iran...
Anggota Parlemen Iran Serukan Teheran Memiliki Senjata Nuklir
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
Incar 3 Periode, Trump:...
Incar 3 Periode, Trump: Saya Tidak Bercanda
Breaking News: Pipa...
Breaking News: Pipa Gas Petronas Terbakar, 33 Terluka
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Prediksi Puncak Arus...
Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025: Catat Tanggalnya!
Curhat Pilu Paula Verhoeven...
Curhat Pilu Paula Verhoeven Bertemu Anak hanya 2 Jam saat Lebaran
Jumlah Pemudik Lebaran...
Jumlah Pemudik Lebaran 2025 Turun, Rano Karno Ungkap Banyak Faktor
Berita Terkini
Siapa Hamad bin Isa...
Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
48 menit yang lalu
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
1 jam yang lalu
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
2 jam yang lalu
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
3 jam yang lalu
Netanyahu Tunjuk Eks...
Netanyahu Tunjuk Eks Komandan Angkatan Laut sebagai Bos Baru Shin Bet
4 jam yang lalu
Trump akan Berkunjung...
Trump akan Berkunjung ke Arab Saudi pada Pertengahan Mei
5 jam yang lalu
Infografis
5 Alasan China Mampu...
5 Alasan China Mampu Akhiri Dominasi Kapal Induk Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved