AS Tak Ingin Akui Putin sebagai Presiden Rusia setelah 2024

Sabtu, 20 November 2021 - 00:01 WIB
loading...
AS Tak Ingin Akui Putin...
Presiden Rusia Vladimir Putin. Para anggota Kongres AS ajukan resolusi untuk akhiri pengakuan Amerika atas Putin sebagai presiden Rusia setelah 2024. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Dua anggota Kongres Amerika Serikat (AS) telah memperkenalkan resolusi untuk mengakhiri pengakuan Washington atas Vladimir Putin sebagai presiden Rusia jika dia tetap berkuasa setelah 2024.

"Anggota Kongres Steve Cohen, Wakil Ketua Komisi Keamanan dan Kerjasama di Eropa, lebih dikenal sebagai Komisi Helsinki, bersama dengan Anggota Peringkat Joe Wilson dari South Carolina, hari ini memperkenalkan Resolusi Kongres untuk mengakhiri pengakuan Vladimir Putin sebagai presiden Rusia setelah 7 Mei 2024, jika otokrat tetap berkuasa", kata kantor Cohen dalam siaran pers, Kamis, yang dikutip Sputniknews, Jumat (19/11/2021).



Resolusi, lanjut siaran pers tersebut, mengeklaim ketidakberesan dalam pemilu Rusia telah membuat Putin tetap berkuasa dan kelanjutannya di kantor setelah tahun 2024 tidak sah.

Moskow sebelumnya mengecam otoritas AS karena membuat pernyataan kontroversial tentang pemungutan suara Rusia dan menekankan bahwa itu adalah upaya untuk ikut campur dalam proses pemilu.

Kementerian Luar Negeri Rusia juga memperingatkan Washington bahwa upaya Amerika untuk ikut campur dalam pemilu Rusia sangat tidak dapat diterima.

Pada bulan April, Putin menandatangani undang-undang yang memberi kepala negara Rusia hak untuk berpeluang berkuasa dua periode lagi. Menurut Komisi Pemilu Pusat Rusia, dalam referendum yang diadakan musim panas lalu, lebih dari 77% orang Rusia yang berpartisipasi memilih mendukung amandemen konstitusi.

Amandemen tersebut memberikan batasan dua masa jabatan enam tahun berturut-turut untuk presiden Federasi Rusia. Ketentuan tersebut berlaku bagi presiden pada saat perubahan hukum mulai berlaku, tidak memperhitungkan jumlah masa jabatan yang sebelumnya menjabat di posisi ini, sehingga membuka jalan bagi Putin untuk mencalonkan diri lagi setelah masa jabatannya saat ini berakhir pada 2024.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pasukan Israel Bunuh...
Pasukan Israel Bunuh Bocah Palestina Berkewarganegaraan AS di Tepi Barat
Angkatan Laut Inggris...
Angkatan Laut Inggris Takut dengan Kapal Pesiar Mewah Rusia
Diancam Trump, Milisi...
Diancam Trump, Milisi yang didukung Iran di Irak Siap Lucuti Senjata
10 Alasan Rusia Tidak...
10 Alasan Rusia Tidak Mungkin Kalah Melawan Ukraina
Elon Musk Peringatkan...
Elon Musk Peringatkan Pembantaian Nyata di Eropa Barat
Militer Iran Siaga Tinggi,...
Militer Iran Siaga Tinggi, Peringatkan Negara-negara Arab Tak Dukung AS Serang Teheran
3 Alasan Donald Trump...
3 Alasan Donald Trump Mengusir Para Simpatisan Palestina dari Amerika Serikat
Eks Agen CIA Klaim Tahu...
Eks Agen CIA Klaim Tahu Lokasi Tabut Perjanjian yang Disebutkan dalam Alkitab
Jelang Musim Haji, Arab...
Jelang Musim Haji, Arab Saudi Peringatkan Jemaah Gunakan Visa Khusus atau Kena Denda
Rekomendasi
1,454 Juta Kendaraan...
1,454 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek Sepanjang Arus Balik Lebaran
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Senin 7 April 2025, Klaim Sekarang!
Calon Dubes RI untuk...
Calon Dubes RI untuk AS Sempat Diajukan Jokowi, tapi Fit and Proper Test Diminta Ditunda
Berita Terkini
Siapa Monther Abed?...
Siapa Monther Abed? Satu-satunya Korban Selamat Pembantaian Paramedis di Rafah oleh Israel
2 jam yang lalu
Dubes Israel Diusir...
Dubes Israel Diusir dari Pertemuan Tahunan Uni Afrika
4 jam yang lalu
Pasukan Israel Bunuh...
Pasukan Israel Bunuh Bocah Palestina Berkewarganegaraan AS di Tepi Barat
5 jam yang lalu
Angkatan Laut Inggris...
Angkatan Laut Inggris Takut dengan Kapal Pesiar Mewah Rusia
6 jam yang lalu
Diancam Trump, Milisi...
Diancam Trump, Milisi yang didukung Iran di Irak Siap Lucuti Senjata
6 jam yang lalu
Daftar Jenderal Israel...
Daftar Jenderal Israel yang Berhasil Dibunuh Hamas
7 jam yang lalu
Infografis
Ukraina Akui Jet tempur...
Ukraina Akui Jet tempur F-16 AS Tak Bisa Tandingi Su-35 Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved