Satu-satunya Pembangkit Listrik Kehabisan Bahan Bakar, Gaza Akan Alami Pemadaman

Minggu, 07 November 2021 - 08:39 WIB
loading...
Satu-satunya Pembangkit...
Pemadaman listrik di Jalur Gaza. FOTO/Reuters
A A A
GAZA - Satu-satunya pembangkit listrik di Jalur Gaza kemungkinan akan berhenti bekerja pada Minggu (7/11/2021) pagi waktu setempat karena kehabisan bahan bakar. Demikian dinyatakan Otoritas Energi dan Sumber Daya Alam Gaza.

Otoritas Energi sebelumnya menyatakan, kegagalan masuknya bahan bakar dari Qatar, yang memasok pembangkit listrik ke Gaza menjadi penyebab pemadaman. Blokade diberlakukan sejak 2 November.

Baca: Israel Tutup Jalan di Dekat Jalur Gaza, Perang Baru Bisa Segera Pecah

"Pasokan bahan bakar Qatar ke pembangkit listrik Gaza telah berhenti sejak 2 November. Diperlukan intervensi mendesak untuk mengizinkan masuknya solar untuk mencegah pembangkit listrik berhenti bekerja,” sebut pernyataan Otoritas Energi.

Otoritas Energi juga mencatat bahwa penghentian operasi pembangkit listrik berarti persentase defisit pasokan listrik akan mencapai sekitar 70 persen. Selama beberapa tahun terakhir, Qatar telah memberikan hibah keuangan untuk membiayai pembelian bahan bakar untuk pembangkit listrik di Gaza.

Baca: Haniyeh Ungkap Visi Hamas untuk Persatuan Palestina, Ini Rinciannya

Menurut surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth, hibah Qatar yang dialokasikan untuk bahan bakar pembangkit listrik adalah sekitar USD10 juta per bulan. Sejak 2006, Jalur Gaza telah menderita di bawah blokade Israel yang melumpuhkan.

Blokade Israel telah membuat sekitar 2 juta wraga Gaza kesulitan mendapatkan komoditas vital, termasuk makanan, bahan bakar dan obat-obatan. Jalur Gaza mengalami kekurangan pasokan listrik yang parah. Jalur Gaza membutuhkan sekitar 500 megawatt, tetapi hanya menghasilkan 140 megawatt, menurut laporan tahunan yang dikeluarkan oleh pembangkit listrik pada tahun 2020.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Israel Setujui Metode...
Israel Setujui Metode Baru Pencurian Tanah di Tepi Barat
Inggris: Ekspor Komponen...
Inggris: Ekspor Komponen Jet Siluman F-35 ke Israel Lebih Penting daripada Hentikan Genosida Gaza
Hubungan Trump-Netanyahu...
Hubungan Trump-Netanyahu Retak Makin Dalam, Keduanya Saling Frustrasi
Hamas Bebaskan Sandera...
Hamas Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander, Zionis Tetap Bombardir Gaza
Trump dan Netanyahu...
Trump dan Netanyahu Pecah Kongsi, Apa Pemicunya?
Banyak Negara Mengakui...
Banyak Negara Mengakui Palestina, Israel Keluarkan Ancaman
Prabowo Ajak Negara...
Prabowo Ajak Negara OKI Bela Palestina secara Nyata: Jangan Sekadar Diskusi
AS dan Indonesia Gelar...
AS dan Indonesia Gelar Misi Investigasi Cari Anggota Militer Amerika yang Hilang Saat PD II
Artis Hollywood dan...
Artis Hollywood dan Tokoh Film Dunia Ramai-Ramai Kecam Genosida Israel di Gaza
Rekomendasi
Petualangan Seru Mamah...
Petualangan Seru Mamah Nada Cari Sayur Liar dan Masak Kerang Ranga Bareng Anak-anak!
Jangan Panik Dulu! Hyundai...
Jangan Panik Dulu! Hyundai Bongkar Anatomi Baterai Mobil Listrik yang Bisa Jadi Api dalam Sekam!
Pendaki Disabilitas...
Pendaki Disabilitas Anggi Wahyuda Akan Taklukkan Everest, Menpora: Kami Dukung!
Berita Terkini
Perbandingan Jumlah...
Perbandingan Jumlah Umat Muslim di Pakistan Vs India
Ini Cara Unik Pangeran...
Ini Cara Unik Pangeran MBS Menyenangkan Donald Trump
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
Agama Penduduk Kashmir...
Agama Penduduk Kashmir dan Persentasenya
Pakistan dan India Bertukar...
Pakistan dan India Bertukar Tahanan di Perbatasan, Siapa yang Dibebaskan?
Tahun Lalu Kepalanya...
Tahun Lalu Kepalanya Dihargai Rp165 Miliar oleh AS, Kini Justru Berjabat Tangan dengan Trump
Infografis
5 Alasan Gencatan Senjata...
5 Alasan Gencatan Senjata Tidak akan Menghentikan Perang Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved