Covid-19 Bisa Tewaskan Lebih Banyak Orang Dibanding Perang Dunia

Minggu, 12 April 2020 - 23:00 WIB
loading...
Covid-19 Bisa Tewaskan Lebih Banyak Orang Dibanding Perang Dunia
Direktur rumah sakit darurat untuk pasien Covid-19 di Wuhan, China, Wang Xinghuan memberikan peringatan keras tentang bahaya krisis yang kini dihadapi negara-negara lain. Foto/Ist
A A A
WUHAN - Direktur rumah sakit darurat untuk pasien Covid-19 di Wuhan, China, Wang Xinghuan memberikan peringatan keras tentang bahaya krisis yang kini dihadapi negara-negara lain. Dia mengatakan, virus itu dapat membunuh lebih banyak orang dibandingkan dua Perang Dunia yang pernah terjadi.

“Penyakit menular ini bisa membunuh lebih banyak orang daripada gabungan Perang Dunia I dan II. Ini sangat berbahaya. Dalam situasi ini, sangat tidak bijaksana bagi semua jenis kekuatan politik untuk hanya mempertimbangkan kebutuhan politik mereka sendiri dan mengabaikan kehidupan orang biasa," ucap Wang.

Wang, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (12/4/2020), juga berbicara tentang masalah masker wajah, dan apakah tindakan pencegahan lebih merupakan masalah budaya atau medis.

“Ketika saya berbicara dengan dokter di New York, seorang dokter mengatakan ini adalah perbedaan budaya. Saya ingin semua media di sini untuk membagikan pesan ini. Ini bukan tentang budaya, ada alasan ilmiah untuk menggunakan masker wajah untuk perlindungan, ini sangat diakui," ungkapnya.

Dikesempatan yang sama, Wang turut berbicara tentang alasan mengapa epidemi ini sangat serius sekarang di New York, Amerika Serikat (AS). "Ini adalah kegagalan yang kami alami sejak awal di Wuhan, yakni isolasi di dalam rumah," ucapnya.

"Beberapa pasien dengan gejala ringan diizinkan kembali ke rumah dan mengisolasi di sana, tetapi kemudian kami menyadari ini adalah kegagalan besar. Jadi nanti tujuan dari rumah sakit lapangan adalah untuk membiarkan pasien dengan gejala ringan semuanya datang ke rumah sakit lapangan," tukasnya.
(esn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1003 seconds (0.1#10.140)