Para Pemimpin Dunia yang Menjabat dalam Waktu Singkat, Nomor 1 Hanya 20 Menit
loading...
A
A
A
Qarase, merupakan politikus Fiji yang sangat berambisi ingin menjadi PM Fiji pada 2000. Namun, karena saat itu Fiji sedang mengalami kudeta militer, ia tidak bisa mengikuti pemilihan karena konstitusi Fiji.
Menurut informasi yang beredar, Qarase membujuk presiden Fiji untuk menunjuk sahabatnya, Momoedonu sebagai perdana menteri.
Dibalik itu semua, Qarase dan Momoedonu membuat perjanjian Momoedonu hanya menjabat selama 24 jam.
Dirinya pun menyetujui perjanjian itu. Setelahnya, Momoedonu mengundurkan diri dan mengangkat Qarase sebagai PM Fiji.
3. Diosdado Cabello (2 Hari)
Diosdado Cabello hanya menjabat 2 hari sebagai Presiden Venezuela. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Presiden mendampingi Presiden Hugo Chavez.
Namun, kemelut Venezuela di tahun 2002 mengharuskan Chavez untuk lengser. Karena desakan yang tinggi dari masyarakat, ia akhirnya bersedia mengundurkan diri.
Usai lengser, Cabello lah yang otomatis naik jabatan menjadi Presiden dan menempatkan Chavez sebagai wakilnya.
Guna mengembalikan kedudukan Chavez, Cabello mengundurkan diri dan mengangkat Chavez sebagai Presiden Venezuela lagi.
Menurut informasi yang beredar, Qarase membujuk presiden Fiji untuk menunjuk sahabatnya, Momoedonu sebagai perdana menteri.
Dibalik itu semua, Qarase dan Momoedonu membuat perjanjian Momoedonu hanya menjabat selama 24 jam.
Dirinya pun menyetujui perjanjian itu. Setelahnya, Momoedonu mengundurkan diri dan mengangkat Qarase sebagai PM Fiji.
3. Diosdado Cabello (2 Hari)
Diosdado Cabello hanya menjabat 2 hari sebagai Presiden Venezuela. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Presiden mendampingi Presiden Hugo Chavez.
Namun, kemelut Venezuela di tahun 2002 mengharuskan Chavez untuk lengser. Karena desakan yang tinggi dari masyarakat, ia akhirnya bersedia mengundurkan diri.
Usai lengser, Cabello lah yang otomatis naik jabatan menjadi Presiden dan menempatkan Chavez sebagai wakilnya.
Guna mengembalikan kedudukan Chavez, Cabello mengundurkan diri dan mengangkat Chavez sebagai Presiden Venezuela lagi.