Menguak Kekayaan Pablo Escobar, Bandar Narkoba Legendaris

BOGOTA - Pablo Escobar adalah kepala kartel Narkoba Medellin yang terkenal dengan julukannya sebagai kriminal legendaris. Sebagai pengedar narkoba paling besar di dunia, kekayaan Pablo Escobar diyakini sangat fantastis. Escobar memulai bisnisnya sejak tahun 1970-an dan mencapai puncaknya di era 1980-an.

Kehidupan kriminalnya sudah dimulai sejak remaja, dimana Ia menjual ijazah palsu, melakukan penyeludupan, pencurian, hingga ditangkap pada 1974. Sejak itu, Escobar memulai usaha narkobanya melalui membantu dalam mendirikan kartel Madellin hingga menjadi kepala organisasi.

Baca Juga: Kolombia Hancurkan Bekas Rumah Gembong Narkoba Pablo Escobar
Escobar sangat pintar dalam mendistribusikan produk bisnisnya, terutama narkoba jenis Kokain. Selain citra pengusaha narkoba yang dimilikinya, Escobar juga dikenal kejam karena sering terlibat kasus suap dan kasus pembunuhan.

Setelah terus mengalami perkembangan, di tahun 1987–1993, Escobar tercatat dalam Forbes menjadi orang terkaya nomor tujuh di dunia. Kekayaannya terus bertambah setiap tahunnya. Setiap minggunya di era puncak kekuasaannya, kartel Medellin berhasil meraih USD420 juta. Berbagai asset dimilikinya, seperti pesawat pribadi, rumah megah, perkebunan, dan masih banyak lagi. Rumah megah dengan berbagai fasilitas yang dimiliknya membutuhkan biaya 63 juta Dollar AS.

Baca Juga: Kolombia Tangkap Algojo Escobar Berjuluk 'Popeye'
Fasilitas seperti lapangan bola, patung dinosaurus, lapangan tenis, dan lain sebagainya turut menghiasi rumahnya yang mewah. Escobar juga memiliki kebun binatang dengan total 200 hewan yang berhasil diselundupkan dengan menggunakan pesawat pengangkut narkoba.

Pada akhir 1980-an, dunia juga sempat dihebohkan saat Ia menawarkan untuk membayar hutang negaranya sebesar USD10 miliar, namun dengan persyaratan Ia dibebaskan dari perjanjian ekstradisi. Selain itu, Escobar juga sempat dilaporkan membakar uangnya untuk menghangatkan putrinya.



Meskipun terkenal dengan aksi kriminalitasnya, Escobar juga dikenal memiliki jiwa dermawan hingga dikenal sebagai pahlawan. Escobar memberikan suntikan dana berbagai proyek untuk membantu orang-orang miskin. Ia juga memiliki pengaruh di banyak karya popular seperti sasatra, film, hingga televisi.

Escobar meninggal pada 2 Desember 1993 usai ditembak mati oleh Polisi Nasional Kolombia. Peninggalannya akhir-akhir ini sempat heboh kembali karena keponakan Escobar menemukan uang tunai yang tersimpan di kantong plastik dengan jumlah USD18 juta.

Keponakannya yang Bernama Nicolas Escobar mengaku bahwa ini bukan pertama kali Ia menemukan kekayaan Escobar. Escobar memiliki jutaan properti yang disembunyikannya. Bahkan, harta karun juga dikabarkan disembunyikannya di pedalaman Kolombia.

*dilansir dari berbagai sumber