Korsel: Tidak Ada Tanda-tanda Kim Jong-un Telah Divaksin

Jum'at, 09 Juli 2021 - 01:54 WIB
loading...
Korsel: Tidak Ada Tanda-tanda...
Badan intelijen Korsel menyebut Pemimpin Korut Kim Jong-un belum divaksinasi COVID-19 dan berat badannya turun sekitar 20 kg. Foto/BBC
A A A
SEOUL - Tidak ada tanda-tanda bahwa pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un telah diinokulasi terhadap virus Corona dan negaranya belum menerima vaksin asing. Hal itu diungkapkan badan intelijen Korea Selatan (Korsel), NIS.

Legislator Korsel, Ha Tae-keung, mengungkapkan bahwa NIS mengatakan kepada anggota parlemen Korsel bahwa mereka belum mendeteksi informasi apa pun bahwa Korut telah memperoleh vaksin. Dia mengutip NIS yang mengatakan tidak ada tanda-tanda bahwa Kim telah divaksin.

COVAX, program yang didukung PBB untuk mengirimkan vaksin COVID-19 ke seluruh dunia, mengatakan pada Februari bahwa Korut dapat menerima 1,9 juta dosis pada paruh pertama tahun ini. Tetapi pengiriman belum dilakukan, dan belum ada laporan bahwa Korut telah mencoba mengamankan vaksin dari tempat lain untuk 26 juta warganya.

UNICEF, yang menyediakan dan mengirimkan vaksin atas nama COVAX, mengatakan masih belum jelas kapan vaksin dapat dikirim di Korea Utara, yang belum menyelesaikan dokumen untuk menerima pasokan dari COVAX.

“WHO dan UNICEF telah bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Masyarakat (Korea Utara) untuk memastikan akses ke vaksin COVID-19 melalui Fasilitas COVAX. Namun, (Korea Utara) belum menerima vaksin melalui Fasilitas COVAX dan belum ada konfirmasi kapan negara akan menerimanya,” kata UNICEF dalam sebuah pernyataan email seperti dikutip dari AP, Jumat (9/7/2021).



NIS memiliki catatan beragam dalam melaporkan perkembangan di Korut, salah satu negara paling rahasia di dunia. Beberapa ahli non-pemerintah berspekulasi bahwa Kim Jong-un dan deputinya mungkin telah menerima vaksin yang diimpor melalui saluran tidak resmi.

"Pemerintah Korut berusaha menghilangkan harapan di antara warga biasa bahwa mereka akan menerima vaksin dari luar negeri dan malah mendesak mereka untuk meningkatkan kewaspadaan anti-virus mereka," ujar anggota parlemen Korsel lainnya, Kim Byung-kee, mengutip NIS.

Kim Jong-un telah berulang kali mendesak publik Korut untuk bersatu di bawah kepemimpinan keluarganya untuk membangun ekonomi yang mandiri dan menahan kesulitan terkait pandemi.

Beberapa ahli mengatakan Kim bertujuan untuk mengalihkan ketidakpuasan publik atas kesulitan ekonomi kepada para pejabat itu.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
Terkonfirmasi! Kim Jong-un...
Terkonfirmasi! Kim Jong-un Kerahkan Tentara Korut ke Rusia untuk Perang Melawan Ukraina
Korea Utara Luncurkan...
Korea Utara Luncurkan Kapal Perang 5.000 Ton Bersenjata Paling Kuat, Kim Jong-un Bicara Nuklir
Jenderal Tertinggi Rusia...
Jenderal Tertinggi Rusia Puji Kepahlawanan Militer Korut setelah Rebut Kembali Kursk dari Ukraina
Lagi Asyik Makan di...
Lagi Asyik Makan di Restoran Seoul, Dubes Israel Ketakutan Diteriaki Genosida oleh Aktivis
5 Cerita WNI Terjebak...
5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin
Penyebab Spanyol Blackout...
Penyebab Spanyol Blackout Masih Misteri, Ini Dugaannya
Rekomendasi
Drama Gagal Menang:...
Drama Gagal Menang: Rehan/Gloria Tersandung di Titik Kritis Lawan India
5 Drama Korea Paling...
5 Drama Korea Paling Dinanti Mei 2025, dari Romantis hingga Thriller Wajib Masuk Watchlist!
Deretan Brevet dan Penghargaan...
Deretan Brevet dan Penghargaan Jenderal Try Sutrisno, dari Komando Kopassus hingga Kualifikasi Taipur
Berita Terkini
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
3 jam yang lalu
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
5 jam yang lalu
Iran Ancam Netanyahu:...
Iran Ancam Netanyahu: Setiap Aksi Permusuhan akan Dibalas dengan Respons Menghancurkan
6 jam yang lalu
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
6 jam yang lalu
Pemukim Israel Bangun...
Pemukim Israel Bangun Jalan Baru saat Tentara Curi Uang di Rumah-rumah Warga Palestina
7 jam yang lalu
Houthi Akui Serang Kapal...
Houthi Akui Serang Kapal Induk AS Harry S Truman di Laut Merah
8 jam yang lalu
Infografis
Kim Jong-un Janji Perbanyak...
Kim Jong-un Janji Perbanyak Bom Nuklir saat Trump Ingin Lucuti Senjata Korut
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved