Karyawan 'Aneh dan Kesepian' Bunuh 8 Orang di Dipo Kereta, Lalu Bunuh Diri

Kamis, 27 Mei 2021 - 11:50 WIB
loading...
A A A
Doug Suh, tetangga Cassidy, mengatakan kepada Mercury News bahwa pria bersenjata itu "kesepian" dan "aneh".

Juru bicara Departemen Sheriff Santa Clara County, Deputi Russell Davis mengatakan, "Petugas tidak melakukan baku tembak dengan tersangka.”

"Awalnya, kami akan pergi ke sana dengan asumsi itu adalah tembakan yang dilakukan sendiri," tutur dia.

“Tepat sebelum penembakan, kebakaran terjadi di rumah milik Cassidy,” ungkap laporan media lokal.

Pihak berwenang mengatakan mereka sedang menyelidiki apakah tersangka mungkin telah membakar rumahnya sebelum mulai mengamuk dengan menembaki sejumlah orang.

Otoritas Transportasi Lembah Santa Clara (VTA) mengoperasikan tiga jalur kereta api dengan jalur rel lebih dari 65 km. VTA juga mengoperasikan sekitar 70 jalur bus di kota.

Santa Clara adalah daerah terbesar di Bay Area California dan merupakan tempat bagi Silicon Valley. Ini mencakup beberapa kota di California Utara termasuk Cupertino, San Jose dan Mountain View.

Berbicara dari dekat tempat kejadian perkara, Gubernur Gavin Newsom mengutuk siklus "bilas dan ulangi" penembakan massal di AS.

"Apa yang salah dengan Amerika Serikat? Kapan kita akan meletakkan tangan kita?" papar Newsom dari Partai Demokrat itu.

Presiden AS Joe Biden menyebut serangan itu sebagai "tragedi mengerikan" dan memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang saat dia kembali mendesak Kongres mengambil tindakan terhadap pengendalian senjata.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Budaya Malu Korupsi...
Budaya Malu Korupsi Terkenal di Jepang, Mengapa Indonesia Tak Bisa Meniru?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Rekomendasi
Tebarkan Kebahagiaan...
Tebarkan Kebahagiaan Ramadan hingga Pelosok Banten
Diperiksa Penyidik Kejagung,...
Diperiksa Penyidik Kejagung, Ahok Ngaku Tak Ditanyai Soal BBM Oplosan
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Berita Terkini
Israel Sebar Perangkat...
Israel Sebar Perangkat Mata-mata Sebesar Serangga saat Buka Puasa dan Sahur di Gaza
24 menit yang lalu
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
1 jam yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
2 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
3 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
4 jam yang lalu
Infografis
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Orang di AS, 10 Warga Tewas dan 30 Terluka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved