Beijing: Kapal Perang AS Masuk Wilayah China di Laut China Selatan

Kamis, 20 Mei 2021 - 14:26 WIB
loading...
Beijing: Kapal Perang...
Kapal perang USS Curtis Wilbur Angkatan Laut Amerika Serikat. Foto/US Navy via REUTERS
A A A
BEIJING - Militer Beijing pada Kamis (20/5/2021) mengatakan sebuah kapal perang Amerika Serikat (AS) secara ilegal memasuki wilayah perairan teritorial China di Laut China Selatan .

Ini merupakan manuver terbaru kapal perang Washington dalam perselisihan kedua negara atas klaim teritorial Beijing di jalur perairan yang sibuk itu.

Baca juga: Tolong Palestina, Politisi Pakistan Desak Negaranya Membom Atom Israel

Dalam sebuah pernyataan, Komando Teater Selatan militer China mengatakan kapal perang USS Curtis Wilbur memasuki perairan dekat Kepulauan Paracel tanpa izin. Menurut komando tersebut, kapal dan pesawat militer China menguntit kapal perang Washington.

Komando itu menambahkan bahwa Beijing menentang tindakan Washington, yang menurut komando tersebut, melanggar kedaulatan China dan merusak perdamaian dan stabilitas regional.

Laut China Selatan telah muncul sebagai salah satu dari banyak titik nyala dalam hubungan China-AS yang mudah tersinggung, di mana Washington menolak apa yang disebutnya klaim teritorial tidak sah yang ditegaskan oleh Beijing di perairan kaya sumber daya itu.

Baca juga: Densus 88 Bakal Dikerahkan ke Papua Barat, Australia: Itu Wewenang Indonesia

Kapal perang AS telah melewati Laut China Selatan dengan frekuensi yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir, sebagai unjuk kekuatan terhadap klaim China.

Angkatan Laut AS mengatakan bahwa USS Curtis Wilbur menegaskan hak navigasi dan kebebasan di dekat Kepulauan Paracel, di mana China, Taiwan dan Vietnam mengeklaim kedaulatannya.

"Pengenaan sepihak dari setiap otorisasi atau persyaratan pemberitahuan awal untuk perjalanan yang tidak bersalah tidak diizinkan oleh hukum internasional," kata Armada ke-7 Angkatan Laut AS dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
India Klaim Kerjai Sistem...
India Klaim Kerjai Sistem Rudal China yang Dikerahkan Pakistan dalam Pertempuran
Bagaimana Pakistan Mengembangkan...
Bagaimana Pakistan Mengembangkan Sistem Pertahanan ABC Mengalahkan India?
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
Ini Respons Huawei atas...
Ini Respons Huawei atas Tuduhan Suap pada Parlemen Eropa
Iran Terbuka untuk Pembatasan...
Iran Terbuka untuk Pembatasan Pengayaan Uranium Sementara
Bertemu Putra Mahkota...
Bertemu Putra Mahkota Arab Saudi, Trump akan Cabut Semua Sanksi AS pada Suriah
Bawa Permen Ganja dari...
Bawa Permen Ganja dari Thailand, Pebasket AS Ditangkap Polisi
AS dan Indonesia Gelar...
AS dan Indonesia Gelar Misi Investigasi Cari Anggota Militer Amerika yang Hilang Saat PD II
Artis Hollywood dan...
Artis Hollywood dan Tokoh Film Dunia Ramai-Ramai Kecam Genosida Israel di Gaza
Rekomendasi
9 Artis yang Dinikahi...
9 Artis yang Dinikahi Polisi, Nomor 7 Bertugas di London
Profil Anis Hidayah,...
Profil Anis Hidayah, Lulusan Unej dan UGM yang Menjadi Ketua Komnas HAM 2025-2027
PSSI Dihukum FIFA, Menpora...
PSSI Dihukum FIFA, Menpora Imbau Suporter Jaga Sikap Lawan China
Berita Terkini
India Klaim Kerjai Sistem...
India Klaim Kerjai Sistem Rudal China yang Dikerahkan Pakistan dalam Pertempuran
5 Bukti Kedekatan PM...
5 Bukti Kedekatan PM India Narendra Modi dengan Zionis Israel
Bagaimana Pakistan Mengembangkan...
Bagaimana Pakistan Mengembangkan Sistem Pertahanan ABC Mengalahkan India?
Dulu India Jadi Pendukung...
Dulu India Jadi Pendukung Palestina, tapi Perang Pakistan Mengubah Segalanya
Ini Peran Israel dalam...
Ini Peran Israel dalam Memperkeruh Perang India dan Pakistan
Siapa Peter Fitzek?...
Siapa Peter Fitzek? Pemimpin Ekstremis yang Mengaku sebagai Raja Kerajaan Jerman
Infografis
Di Ambang Perang, India...
Di Ambang Perang, India Borong 26 Jet Tempur Rafale
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved