Minneapolis Setuju Bayar Rp388 Miliar kepada Keluarga George Floyd

Sabtu, 13 Maret 2021 - 08:43 WIB
loading...
Minneapolis Setuju Bayar...
Seorang wanita melihat mural yang menunjukkan wajah George Floyd yang dilukis di bagian tembok pemisah kontroversial Israel di kota Bethlehem di Tepi Barat yang diduduki pada 10 Juni 2020. Foto/Al Arabiya/AFP
A A A
WASHINGTON - Dewan Kota Minneapolis, Amerika Serikat (AS) setuju untuk membayar USD27 juta atau sekitar Rp388 miliar guna menyelesaikan gugatan perdata dari keluarga George Floyd atas kematian pria kulit hitam itu saat akan ditahan polisi. Kesepakatan ini terjadiditengahpersidangan mantan perwira polisi yang melakukan pembunuhan terhadap Floyd.

Anggota dewan bertemu secara pribadi untuk membahas penyelesaian, kemudian kembali ke sidang publik untuk mendapatkan suara bulat mendukung pembayaran besar-besaran. Sidang itu dengan mudah melampaui angka USD20 juta yang disetujui kota dua tahun lalu untuk keluarga seorang wanita kulit putih yang dibunuh oleh seorang petugas polisi.

Pengacara keluarga Floyd, Ben Crump, menyebutnya sebagai penyelesaian praperadilan terbesar yang pernah ada untuk klaim hak-hak sipil, dan berterima kasih kepada para pemimpin kota karena menunjukkan mereka peduli dengan George Floyd.



“Ini akan menjadi perjalanan panjang menuju keadilan. Ini hanyalah satu langkah dalam perjalanan menuju keadilan,” kata Crump.

"Ini membuat pernyataan bahwa George Floyd pantas mendapatkan yang lebih baik daripada yang kita saksikan pada tanggal 25 Mei 2020, bahwa kehidupan George Floyd penting, dan selanjutnya, kehidupan orang kulit hitam itu penting," imbuhnya seperti dikutip dari Al Arabiya, Sabtu (13/3/2021).

Sementara itu saudara laki-laki George Floyd, Philonise Floyd, mengatakan bahwa dia akan mengembalikan uang penyelesaian jika itu berarti dia dapat melihat saudaranya lagi.



"Meskipun kakakku tidak ada di sini, dia ada di sini bersamaku di hatiku," kata Philonise Floyd. "Jika aku bisa mendapatkannya kembali, aku akan mengembalikan semua ini," ia menambahkan.

Pengacara lain pihak keluarga, L. Chris Stewart, mengatakan ukuran penyelesaian adalah evaluasi perubahan dan hak sipil untuk orang kulit hitam saat mereka meninggal.

“Dan yang terjadi adalah hal itu menetes ke keputusan dalam komunitas di seluruh negeri ini. Ketika ada dewan kota atau walikota yang memutuskan, 'Oh, haruskah kita menyingkirkan surat perintah larangan, haruskah kita menyingkirkan rintangan, apakah kita ingin mengubah kebijakan ini?' Sekarang mereka memiliki 27 juta alasan mengapa harus. Dan itu akan membuat keputusan terjadi. Itu akan membuat akuntabilitas terjadi," tutur Stewart.



Penyelesaian itu termasuk Rp7,1 miliar untuk lingkungan selatan Minneapolis yang mencakup persimpangan ke-38 dan Chicago yang telah diblokir oleh barikade sejak kematiannya, dengan patung logam besar dan mural untuk menghormatinya. Pemerintah kota tidak segera mengatakan bagaimana uang itu akan dibelanjakan.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
China Desak AS Akhiri...
China Desak AS Akhiri Perang Dagang, tapi Juga Siap Meladeni
Approval Rating Donald...
Approval Rating Donald Trump Terjun ke Titik Terendah
AS Kerahkan Pesawat...
AS Kerahkan Pesawat Pengebom Nuklir B-1B ke Jepang, Pertama Kali sejak Perang Vietnam
Indonesia Sedang Menanti...
Indonesia Sedang Menanti Jet Tempur Rafale, tapi Digoda Boeing dengan F-15EX
Apa Itu 50501? Gerakan...
Apa Itu 50501? Gerakan Perlawanan Melawan Donald Trump di AS
Terinspirasi Perang...
Terinspirasi Perang Revolusi Amerika, Ribuan Demonstran Turun ke Jalanan Melawan Trump
Apa Motif Perang Trump...
Apa Motif Perang Trump Melawan Harvard?
Kaya Akan Emas, Pulau...
Kaya Akan Emas, Pulau di Papua Nugini Ini Bisa Diambil Alih oleh Trump
Perempuan Ini Melahirkan...
Perempuan Ini Melahirkan di Pinggir Jalan lalu Telantarkan Bayi hingga Tewas demi Pesta
Rekomendasi
Debut Gemilang di JSSL...
Debut Gemilang di JSSL Singapore 7’s: Tim U-14 dan U-12 Raih Runner-up!
Mengenal 3 Anak Pangeran...
Mengenal 3 Anak Pangeran William dan Kate Middleton, Penerus Takhta Kerajaan Inggris
Forum Purnawirawan TNI...
Forum Purnawirawan TNI Tuntut Gibran Diganti, PSI Minta Hormati Kedaulatan Rakyat
Berita Terkini
Rusia Klaim Diserang...
Rusia Klaim Diserang Ukraina Lebih dari 1.300 Kali selama Gencatan Senjata Paskah
6 jam yang lalu
2 Jet Tempur Inggris...
2 Jet Tempur Inggris Cegat Sepasang Pesawat Rusia di Dekat Negara NATO
6 jam yang lalu
China Desak AS Akhiri...
China Desak AS Akhiri Perang Dagang, tapi Juga Siap Meladeni
10 jam yang lalu
Terungkap, China Uji...
Terungkap, China Uji Bom Hidrogen Non-Nuklir yang Picu Reaksi Berantai Kimia Dahsyat
10 jam yang lalu
Rusia Pukul Mundur Serangan...
Rusia Pukul Mundur Serangan Ukraina di Tengah Gencatan Senjata Paskah
11 jam yang lalu
Approval Rating Donald...
Approval Rating Donald Trump Terjun ke Titik Terendah
12 jam yang lalu
Infografis
Donald Trump Marah Besar...
Donald Trump Marah Besar kepada Vladimir Putin, Ada Apa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved