Viral, Remaja AS Serahkan Ayahnya ke FBI karena Jadi Perusuh Capitol

WASHINGTON - Seorang remaja Texas telah menyerahkan ayahnya sendiri ke FBI karena mengambil bagian dalam kerusuhan di Gedung Capitol Amerika Serikat (AS). Aksinya viral dan membuatnya meraup puluhan ribu dollar dari para pengagumnya.

Remaja tersebut bernama Jackson Reffitt. Ketika ayahnya, Guy Reffitt, 48, kembali ke rumah keluarga di Wylie, Texas, setelah kerusuhan pro-Trump di Gedung Capitol AS 6 Januari, Jackson mengklaim bahwa sang Ayah memperingatkannya untuk tutup mulut.



"Jika Anda menyerahkan saya, Anda adalah pengkhianat," katanya menirukan ucapan ayahnya. "Dan Anda tahu apa yang terjadi pada pengkhianat. Pengkhianat ditembak."

Baca Juga: Kepala Mossad Israel Bertemu Biden, Bahas Kesepakatan Nuklir Iran

Namun, Jackson tetap telah melaporkan Ayahnya ke FBI. Dia mengatakan kepada agen FBI bahwa dia mengira Ayahnya merencanakan "sesuatu yang besar" selama sertifikasi hasil pemilu di Gedung Capitol AS.

Menurut pernyataan agen FBI yang dilansir Russia Today, Senin (26/1/2021), Reffitt diidentifikasi dalam rekaman video dari kerusuhan di Gedung Capitol. Dia dilacak berada di Texas dan ditangkap.

Guy Reffitt didakwa menghalangi proses sertifikasi atau pengesahan Joe Biden sebagai pemenang pemilihan presiden AS dan dengan sengaja memasuki gedung terlarang, meskipun dia mengklaim dia tidak pernah benar-benar memasuki Gedung Capitol.



Jackson Reffitt telah meninggalkan rumah keluarganya, dan sejak itu menjadi selebriti.

Dalam wawancara dengan CNN, Fox dan New York Times, remaja itu mengungkapkan kegeraman keluarga atas aksinya. "Ibu dan saudara perempuan saya benar-benar hancur tentang berita dari apa yang saya lakukan," tulisJackson di Twitterpada hari Sabtu.

Namun, oleh para pendukungnya, Jackson Reffitt membuat kampanye crowdfunding, dan setelah menaikkan batas donasi beberapa kali. Dia berhasil meraup kurang dari USD87.000 dalam waktu kurang dari tiga hari. Uang donasi itu telah dia bayarkan untuk biaya kuliah, memperbaiki mobil, dan membeli asuransi giginya.

Dia juga menuai pujian dari kaum liberal. Dia dianggap pemberani karena mengadukan ayahnya sendiri kepada FBI.