AS Sudah Siap Jika Iran Ingin Balaskan Kematian Jenderal Soleimani

Senin, 21 Desember 2020 - 14:54 WIB
loading...
A A A
Bahkan ketika Angkatan Darat AS terus menarik pasukan dari Irak dan Afghanistan yang diperintahkan oleh Presiden Donald Trump—dengan tujuan untuk menarik pasukan hingga 2.500 personel di setiap negara pada 15 Januari—Pentagon secara substansial telah memperkuat posturnya di sekitar Irak untuk mencegah Iran meluncurkan serangan apa pun.

Kapal induk USS Nimitz telah berpatroli di perairan Teluk sejak akhir November, dan dua pembom B-52 Amerika baru-baru ini melintasi wilayah tersebut dalam demonstrasi kekuatan yang dengan jelas ditujukan ke Iran dan sekutunya.

Namun, tembakan tiga roket meledak pada Minggu di kompleks Kedutaan AS di Baghdad. Serangan itu menyebabkan kerusakan material tetapi tidak ada korban jiwa,

Itu adalah serangan ketiga terhadap instalasi militer dan diplomatik Amerika di Irak sejak gencatan senjata tanpa batas disepakati dengan kelompok-kelompok pro-Iran pada Oktober.
(min)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1619 seconds (0.1#10.140)