UE Kecam Eksekusi Mati Jurnalis Anti-Rezim Pemerintah Iran

Minggu, 13 Desember 2020 - 14:22 WIB
loading...
UE Kecam Eksekusi Mati...
Uni Eropa (UE) mengatakan mereka mengutuk dalam istilah terkuat eksekusi mati terhadap Ruhollah Zam, jurnalis dan tokoh oposisi, oleh pemerintah Iran. Foto/Ist
A A A
BRUSSELS - Uni Eropa (UE) mengatakan mereka mengutuk dalam "istilah terkuat" eksekusi mati terhadap Ruhollah Zam oleh pemerintah Iran . Zam dijatuhi hukuman oleh pengadilan Iran atas tuduhan mengobarkan kekerasan selama protes anti-pemerintah tahun 2017.

"UE mengutuk tindakan ini dengan sangat keras dan mengingat sekali lagi penolakannya yang tidak dapat ditarik kembali terhadap penggunaan hukuman mati dalam keadaan apapun,” kata pernyataan dari Layanan Tindakan Eksternal UE.

Badan yang berbasis di Brussels, Belgia tersebut mengatakan hukuman mati adalah hukuman yang kejam dan tidak manusiawi yang tidak mencegah kejahatan. ( Baca juga: Uni Eropa Bahas Ekspor Senjata ke Turki dengan NATO dan AS )

"UE menyerukan Iran untuk menahan diri dari melakukan eksekusi di masa depan dan untuk mengejar kebijakan yang konsisten menuju penghapusan hukuman mati," sambungnya, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (13/12/2020).

Zam sendiri adalah seorang jurnalis yang menjalankan Amadnews di aplikasi Telegram, yang memiliki lebih dari satu juta pengikut. ( Baca juga: Iran Gantung Ruhollah Zam, Sang Jurnalis Anti-Rezim Pemerintah )

Pada bulan Juni, pengadilan menjatuhkan hukuman mati kepada Zam, dengan mengatakan dia telah dihukum karena “korupsi", tuduhan yang sering digunakan dalam kasus-kasus yang melibatkan spionase atau upaya untuk menggulingkan pemerintah Iran.

Mahkamah Agung Iran pada Selasa menguatkan vonis mati terhadap Zam, yang ditangkap pada 2019 setelah bertahun-tahun diasingkan. Dia dihukum mati, dengan cara digantung, kemarin.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Iran Pamer Rudal Baru...
Iran Pamer Rudal Baru yang Siap Serang Pangkalan AS, Namanya Qassem Basir
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
Bos Pentagon Ancam Iran...
Bos Pentagon Ancam Iran usai Serangan Houthi Bikin Jet F/A-18 AS Tenggelam di Laut Merah
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Iran Gantung Agen Mossad...
Iran Gantung Agen Mossad yang Membunuh Pejabat IRGC dan Menyerang Fasilitas Nuklir
Pakistan Modifikasi...
Pakistan Modifikasi Rudal Buatan China, PL-15 Jadi Lebih Canggih
India Kirim Drone Pembawa...
India Kirim Drone Pembawa Bom Buatan Israel ke Pakistan, WNI Diminta Tak Keluar Rumah
Terungkap! Intelijen...
Terungkap! Intelijen Pakistan Endus Rencana Serangan India
Rekomendasi
Kisah Konflik Internal...
Kisah Konflik Internal Keluarga Penguasa Mataram Pasca Perintah Pembunuhan Ulama
Bisnis PGE Tetap Solid,...
Bisnis PGE Tetap Solid, Bukti Panas Bumi Punya Prospek Menjanjikan di Indonesia
33 Jurusan Unesa dengan...
33 Jurusan Unesa dengan Pendaftar Terbanyak di SNBT 2025, Prodi D4 Ini Juaranya
Berita Terkini
Hamas Berharap Paus...
Hamas Berharap Paus Leo XIV Perkuat Dukungan pada Mereka yang Tertindas
Pagar Baru Israel Ubah...
Pagar Baru Israel Ubah Kota Palestina Jadi Penjara Terbuka
Turki Dukung Pakistan,...
Turki Dukung Pakistan, Israel Dukung India, Negara-negara Teluk Ingin Mediasi
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Infografis
Presiden AS Donald Trump...
Presiden AS Donald Trump Kecam Serangan India ke Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved