China Tolak Gugatan Hukum Kerabat Korban Covid-19 di Wuhan

Jum'at, 18 September 2020 - 11:08 WIB
loading...
A A A
Peng akhirnya dirawat di rumah sakit 6 Februari. Keluarganya tidak pernah melihatnya hidup lagi. Dia meninggal dengan alat bantu pernapasan dua minggu kemudian.

"Dia pasti sangat ketakutan, sangat tidak bahagia, tanpa keluarga di sekitar. Saya tidak bisa membayangkan betapa sedihnya dia," kata Zhong, berulang kali menangis. (Baca juga: Xi Jinping: China Lulus Ujian Virus Corona yang Luar Biasa dan Bersejarah )

"Apa dia memanggil 'Ibu'? 'Ayah'? Saya tidak tahu."

Zhang Hai yakin ayahnya terinfeksi di rumah sakit Wuhan selama perawatan untuk penyakit yang tidak terkait.

Dia mengatakan pihak berwenang melancarkan kampanye untuk mendiskreditkan dirinya, menangguhkan akun media sosialnya dan menyebarkan disinformasi bahwa upaya hukum adalah penipuan.

Warga yang lain, kata Zhang, juga telah melaporkan adanya intimidasi resmi, dan grup obrolan keluarga terdekat telah disusupi oleh polisi. Zhang menyalahkan pemerintah kota Wuhan.

"Mereka tahu jika saya berhasil mengajukan kasus, banyak keluarga lain yang akan menggugat juga," katanya.

Pemerintah Wuhan tidak menanggapi permintaan komentar yang diajukan AFP.

Zhang mengatakan lusinan kerabat yang berduka telah berkumpul dalam grup obrolan, tetapi sebagian besar takut mengambil tindakan.

Dengan penolakan gugatan awalnya di Wuhan, Zhang mengajukan gugatan baru-baru ini ke pengadilan tingkat provinsi yang lebih tinggi. Zhong, pensiunan tua, merencanakan hal yang sama.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer AS vs China 2025, Dua Superpower yang Berseteru
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia, Bagai Langit dan Bumi?
Profil Victor Gao, Analis...
Profil Victor Gao, Analis yang Sebut China Bisa Hidup 5.000 Tahun Lagi Meski Ditekan AS
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Pria Ini Ngebut dengan...
Pria Ini Ngebut dengan Tesla dan Tabrak Mati 3 Orang Sekeluarga, lalu Tertawa
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat dan China 2025: Siapa Lebih Unggul?
Rekomendasi
Kemenpar dan Universitas...
Kemenpar dan Universitas LIA Sinergi Tingkatkan SDM Pariwisata
Legislator Gerindra...
Legislator Gerindra Ungkap Perintah Presiden Bawa Angin Segar Tertibkan Truk ODOL
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
Berita Terkini
Dendam, Israel Tak akan...
Dendam, Israel Tak akan Kirim Pejabat Senior ke Pemakaman Paus Fransiskus
52 menit yang lalu
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
1 jam yang lalu
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
2 jam yang lalu
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
3 jam yang lalu
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
4 jam yang lalu
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
4 jam yang lalu
Infografis
Tegaskan Status Negara...
Tegaskan Status Negara Berdaulat, Taiwan Lawan China di PBB
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved