3 Ulama Arab Saudi yang Pernah Ditangkap karena Dianggap Terlalu Vokal Terhadap Pemerintah

Selasa, 15 April 2025 - 15:11 WIB
loading...
3 Ulama Arab Saudi yang...
Sheikh Salman Al-Awda merupakan salah satu ulama Arab Saudi yang reformis dan kini dipenjara. Foto/X/Middle East Monitor
A A A
RIYADH - Terdapat sejumlah ulama Arab Saudi yang pernah ditangkap karena dianggap terlalu vokal terhadap pemerintah. Di antaranya bahkan ada yang diancam hukuman mati.

Kebebasan berbicara dan menyampaikan pendapat di Arab Saudi masih menjadi isu yang sensitif, terlebih jika berkaitan dengan kritik terhadap kebijakan pemerintah. Beberapa ulama ternama yang memiliki pengaruh luas di kalangan masyarakat bahkan pernah ditangkap karena dianggap terlalu vokal dalam menyuarakan pandangan yang tidak sejalan dengan arah kebijakan pemerintahan.

Penangkapan ulama-ulama tersebut tak hanya mengundang perhatian publik di sana, tetapi juga mencuri sorotan dunia internasional. Sebagian di antaranya terus menuntut pemerintah Arab Saudi agar segera membebaskan mereka dari tahanan.

Ulama Arab Saudi yang Ditangkap karena Dianggap Terlalu Vokal Terhadap Pemerintah

1. Sheikh Salman Al-Awda

Sheikh Salman al-Awda merupakan seorang ulama dan cendekiawan Islam terkemuka asal Arab Saudi. Di sana, ia dikenal luas karena pandangannya yang moderat dan dukungannya terhadap reformasi sosial serta toleransi antaragama.

Melansir Arab Organisation for Human Right, al-Awda telah menghabiskan lebih dari tujuh tahun penjara atas tuduhan kebebasan berbicara. Diketahui, ia dulu ditangkap pada September 2017 oleh otoritas berwenang Saudi.

Pada sebuah kesempatan, putranya yang bernama Abdullah mengungkap kondisi al-Awda yang telah kehilangan separuh penglihatan dan pendengarannya sejak ditahan. Ia juga menyebut adanya larangan bagi dirinya dan anggota keluarga lain untuk mengunjungi atau sekadar menelepon al-Awda.

“Apa yang terjadi pada ayah saya diklasifikasikan secara internasional sebagai penyiksaan,” ucap Abdullah, dikutip Selasa (15/4).

Pada September 2017, otoritas Saudi menangkap puluhan akademisi dan aktivis, termasuk terutama Salman al-Awda, Awad al-Qarni dan Ali al-Omari. Mereka ditangkap atas tuduhan terorisme dan konspirasi melawan negara.

Menurut Amnesty International, al-Awda ditahan tanpa dakwaan selama lebih dari setahun. Kemudian, ia juga mengalami isolasi dan tidak diberikan akses kepada pengacara maupun keluarganya selama lima bulan pertama penahanan.

Pada Februari 2019, putra al-Awda mengklarifikasi bahwa penyebab ayahnya ditahan adalah karena cuitannya dulu tentang krisis Teluk dan keinginannya untuk mencapai rekonsiliasi. Hal tersebut membuat marah pemerintah Saudi, sehingga menganggapnya sebagai pelanggaran pidana.

Baca Juga: Dari Mana Kekayaaan Raja Salman Berasal?

2. Sheikh Awad al-Qarni

Berikutnya ada Sheikh Awad bin Mohammed al-Qarni. Ia adalah seorang ulama, akademisi, dan penulis asal Arab Saudi yang dikenal karena pandangannya yang konservatif serta kritiknya terhadap sekularisme dan modernitas.

Pada September 2017, al-Qarni ditangkap oleh otoritas Saudi dalam gelombang penahanan terhadap ulama, akademisi, dan aktivis yang dianggap kritis terhadap pemerintah. Penangkapannya didasarkan pada tuduhan menggunakan media sosial untuk menyebarkan konten yang dianggap subversif dan dapat mengganggu ketertiban umum.

Selain itu, al-Qarni juga dituduh mendukung gerakan Ikhwanul Muslimin dalam sebuah video. Pada Januari 2023, jaksa penuntut umum Saudi dilaporkan menuntut hukuman mati untuk al-Qarni atas tuduhan tersebut.

Seperti banyak lainnya, tuduhan dalam kasus al-Qarni, tidak jelas dan berlebihan. Satu utama, pemerintah memang menuduhnya menentang kerajaan, tuduhan yang mencakup berbagai tindakan dan pendapat, termasuk kritik damai di media sosial.

Tentu, kasus tersebut memicu kekhawatiran internasional mengenai kebebasan berpendapat dan hak asasi manusia di Arab Saudi. Organisasi seperti Amnesty International terus menyerukan pembebasan al-Qarni dan mengecam penahanan serta ancaman hukuman mati yang dihadapinya sebagai pelanggaran terhadap kebebasan berekspresi.

3. Sheikh Badr Al-Meshari

Lanjut, ada Sheikh Badr bin Nader Al-Meshari. Ia adalah seorang ulama terkemuka asal Arab Saudi yang dikenal luas melalui ceramah-ceramahnya yang inspiratif dan penyampaian dakwah yang menyentuh hati.

Pada Juli 2023, Sheikh Badr Al-Meshari ditangkap oleh otoritas Saudi tanpa penjelasan resmi mengenai alasan penahanannya. Meski tidak ada pernyataan resmi, banyak pengamat menduga bahwa penangkapannya terkait dengan kritiknya terhadap aktivitas yang dipromosikan oleh Otoritas Hiburan Umum Saudi, seperti konser musik dan festival yang dianggap bertentangan dengan norma-norma keagamaan dan budaya.

Setelah lebih dari satu setengah tahun dalam tahanan, Sheikh Badr Al-Meshari akhirnya dibebaskan pada Januari 2025. Selama masa penahanannya, tidak ada proses hukum yang jelas atau dakwaan resmi yang diumumkan kepada publik.

Demikian ulasan mengenai beberapa ulama Arab Saudi yang pernah ditangkap karena dianggap terlalu vokal terhadap pemerintah.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Turki Dukung Pakistan,...
Turki Dukung Pakistan, Israel Dukung India, Negara-negara Teluk Ingin Mediasi
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Profil Abdelkader Harkassi,...
Profil Abdelkader Harkassi, Imam Spanyol yang Berangkat Haji dengan Naik Kuda
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Setelah Tempuh 8.000...
Setelah Tempuh 8.000 Km, Jemaah Haji Berkuda dari Spanyol Tiba di Arab Saudi
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
Campakkan BRICS, Arab...
Campakkan BRICS, Arab Saudi Incar Kesepakatan dengan AS Rp1.651 Triliun
Trump Dilaporkan Akan...
Trump Dilaporkan Akan Umumkan Pengakuan AS untuk Negara Palestina
Heboh Pilot Jet Tempur...
Heboh Pilot Jet Tempur Wanita India Ditangkap Pakistan, Benarkah?
Rekomendasi
Panas Menyengat Kabin...
Panas Menyengat Kabin Mobil? Jangan Panik! Ini Cara Jitu Cari Bengkel AC Terdekat
Cara Download dan Instal...
Cara Download dan Instal Roblox di Laptop PC dan Mac!
Daftar Pelatih Real...
Daftar Pelatih Real Madrid yang Paling Banyak Persembahkan Trofi Juara
Berita Terkini
9 Sektor yang Jadi Korban...
9 Sektor yang Jadi Korban Serangan Siber Pakistan, Salah Satunya Data Sensistif Militer India Dicuri
Siapa Pemenang Perang...
Siapa Pemenang Perang India dan Pakistan?
Kemenangan atau Mati...
Kemenangan atau Mati Syahid, Pilot Pakistan Tandatangani Surat Perintah Kematian
Pilot Non-Muslim Pakistan...
Pilot Non-Muslim Pakistan Ini yang Pertama Tembus Pertahanan India, Siapa Dia?
Trump: India dan Pakistan...
Trump: India dan Pakistan Sepakat untuk Gencatan Senjata
Pakistan Tangkap Pilot...
Pakistan Tangkap Pilot Perempuan Pertama India setelah Pesawatnya Ditembak
Infografis
3 Penyebab Arab Saudi...
3 Penyebab Arab Saudi Membela Israel saat Diserang Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved