Tepat di Bulan Ramadan, Jumlah Korban Tewas di Gaza Capai 50.021 Orang

Minggu, 23 Maret 2025 - 21:50 WIB
loading...
Tepat di Bulan Ramadan,...
Jumlah korban tewas di Gaza mencapai 50.021 orang. Foto/Xinhua
A A A
GAZA - Lebih dari 50.210 warga Palestina telah tewas di Gaza sejak perang Israel dengan Hamas dimulai, kata kementerian kesehatan wilayah itu pada hari Minggu.

Itu menjadi tonggak suram bagi perang yang tidak terlihat berakhir saat Israel melanjutkan pertempuran dan memperingatkan hari-hari yang lebih sulit di depan.

Kementerian melaporkan 41 kematian lagi dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah korban menjadi 50.021.

Pihak berwenang di Gaza tidak membedakan antara warga sipil dan pejuang Hamas saat melaporkan angka korban, tetapi kementerian kesehatan dan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan mayoritas kematian adalah wanita dan anak-anak. Dan jumlah korban sebenarnya bisa jauh lebih tinggi, dengan ribuan orang diyakini masih berada di bawah reruntuhan.

Jumlah korban tewas melonjak saat Israel melanjutkan perangnya dengan Hamas minggu ini, mengakhiri gencatan senjata dua bulan di Gaza. Serangan udara baru pada hari Selasa menjadikannya salah satu hari paling mematikan bagi warga Palestina sejak perang dimulai, dengan lebih dari 400 orang tewas oleh tembakan Israel, menurut kementerian kesehatan. Pada hari Rabu, Israel juga telah melanjutkan operasi daratnya di daerah kantong itu.

Israel melancarkan perang terhadap Hamas di Gaza pada tanggal 7 Oktober 2023, menyusul serangan mendadak kelompok militan itu di Israel selatan yang menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera 251 orang, menurut otoritas Israel.

Baca Juga: Gencatan Senjata Versi Trump Jadi Pertaruhan Besar Putin

Hamas menyebut serangan terbaru itu sebagai "pelanggaran baru dan berbahaya" terhadap perjanjian gencatan senjata. Kelompok militan itu mengatakan berkomitmen pada perjanjian gencatan senjata yang ditandatanganinya dengan Israel pada bulan Januari, tetapi pada hari Kamis menembakkan roket pertamanya ke Israel sejak gencatan senjata runtuh.

Warga Gaza hanya punya sedikit harapan bahwa pembunuhan akan melambat karena pejabat Israel memperingatkan bahwa apa yang akan terjadi akan jauh lebih buruk.

Menteri Pertahanan Israel Katz minggu ini memperingatkan Hamas bahwa Israel akan mempertahankan kehadiran permanen di beberapa bagian Gaza kecuali para sandera di Gaza dibebaskan.

Katz mengatakan pada hari Jumat bahwa dia telah menginstruksikan militer Israel "untuk merebut wilayah tambahan di Gaza, sambil mengevakuasi penduduk, dan untuk memperluas zona keamanan di sekitar Gaza untuk melindungi masyarakat Israel dan tentara IDF melalui pemeliharaan permanen wilayah tersebut oleh Israel.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Film Baru Ungkap Identitas...
Film Baru Ungkap Identitas Penembak Jitu Israel Pembunuh Jurnalis Shireen Abu Akleh
Israel Ingin Bangun...
Israel Ingin Bangun Kamp Isolasi Paksa di Gaza yang Mirip Ghetto Nazi
AS dan Houthi Gencatan...
AS dan Houthi Gencatan Senjata, Israel Tak Termasuk Kesepakatan
Brigade Al-Qassam Luncurkan...
Brigade Al-Qassam Luncurkan Operasi Gerbang Neraka di Rafah, Ungkap Zona Pembantaian
Spesifikasi Jet Israel...
Spesifikasi Jet Israel yang Bombardir Houthi Yaman
Intelijen Turki Gagalkan...
Intelijen Turki Gagalkan Serangan Bom Pager Kedua di Lebanon
7 Penyanyi yang Mendukung...
7 Penyanyi yang Mendukung Israel, Nomor 6 Blak-blakan Sebut Palestina Teroris
Kenapa Kashmir Jadi...
Kenapa Kashmir Jadi Rebutan 3 Negara Besar? Berikut Penjelasannya
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Pemutakhiran NIK Jadi...
Pemutakhiran NIK Jadi Syarat Pembebasan PBB-P2 di Jakarta, Ini Cara dan Ketentuannya
10 Pejabat TNI AU Berganti,...
10 Pejabat TNI AU Berganti, Ini Nama-namanya
Sarang Laba-laba Dinosaurus...
Sarang Laba-laba Dinosaurus Ditemukan di Australia
Berita Terkini
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Perang Makin Panas,...
Perang Makin Panas, Giliran India Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Pakistan
9 Fakta Unik Paus Leo...
9 Fakta Unik Paus Leo XIV yang Bikin Dunia Terbelalak
Ini Pidato Pertama Paus...
Ini Pidato Pertama Paus Leo XIV usai Terpilih
Infografis
Bacaan Niat untuk Buka...
Bacaan Niat untuk Buka Puasa di Bulan Suci Ramadan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved