Corong Putin Sebut Inggris Target Sempurna untuk Senjata Nuklir Rusia
loading...

Presiden Rusia Vladimir Putin. Para propagandis Putin menyebut Inggris sebagai target sempurna untuk senjata nuklir Rusia. Foto/Sputniknews
A
A
A
MOSKOW - Para propagandis Presiden Rusia Vladimir Putin bereaksi marah atas berita bahwa Inggris meningkatkan anggaran pertahanannya di tengah ketegangannya dengan Moskow.
Salah satu dari corong Putin mengatakan Inggris adalah target sempurna bagi Rusia untuk menguji senjata nuklirnya.
Perdana Menteri (PM) Keir Starmer pada Selasa lalu mengumumkan peningkatan terbesar dalam anggaran pertahanan sejak Perang Dingin sebagai respons terhadap agresi Rusia terhadap Ukraina.
Dia mengonfirmasi bahwa pemerintah akan membelanjakan 2,5% dari produk domestik bruto untuk pertahanan pada tahun 2027—dan 3% dalam dekade berikutnya.
Sebagai respons, tokoh media Rusia Sergey Mardan menyatakan bahwa Inggris tidak memiliki jumlah yang cukup untuk melawan Rusia.
"Yang tersisa hanyalah merekrut orang," katanya, yang dikutip dari The Mirror, Kamis (27/2/2025).
“Para pewaris Wellington dan Nelson memiliki masalah besar dengan personel. Pemuda Inggris, Wales, Skotlandia, dan bahkan penduduk Ulster tidak ingin pergi dan menguleni lumpur berdasarkan kontrak dengan Yang Mulia," paparnya.
“Namun, di suatu tempat kita perlu merekrut orang untuk 'misi penjaga perdamaian' di Ukraina. Semua harapan ada pada Rusia, yang tidak akan membiarkan petualangan ini terjadi," imbuh Mardan.
Penyiar televisi pemerintah Rusia, Vladimir Solovyov, menyerukan militer Moskow untuk menjadikan Inggris sebagai tempat uji coba Poseidon—kendaraan nirawak bawah laut berkecepatan tinggi pembawa senjata nuklir milik Rusia—, yang menurutnya dapat menenggelamkan Inggris di bawah gelombang pasang.
"Pulau Anda, sekali lagi, sempurna untuk uji coba Poseidon... Baiklah, santai saja, Anda orang yang menyedihkan. [Inggris adalah] negara dengan cuaca buruk dan makanan yang menjijikkan," kata Solovyov.
"Tetapi Anda masih berpikir betapa menakjubkannya pulau itu. Benar-benar pulau yang menakjubkan. Sempurna. Posisi yang sempurna untuk uji coba Poseidon. Pulau yang menakjubkan— omong-omong, saya bertanya-tanya berapa lama gemericik Starmer akan terlihat di permukaan air setelah tiupan Poseidon," paparnya.
"Maksud saya, berapa banyak gelembung yang akan sempat dilepaskannya? Ya, itu pertanyaan filosofis, saya kira... Solovyov sedang menghitung gelembung Starmer," imbuh Solovyov.
Pembawa acara televisi Olga Skabeeva—yang dikenal sebagai "Boneka Besi" Putin—mengatakan Starmer telah memberi tahu Inggris: "Dengan tunduk kepada Putin, Anda tidak menunjukkan patriotisme".
"Patriotisme Inggris yang sesungguhnya adalah perang abadi dengan Rusia," katanya.
Salah satu dari corong Putin mengatakan Inggris adalah target sempurna bagi Rusia untuk menguji senjata nuklirnya.
Perdana Menteri (PM) Keir Starmer pada Selasa lalu mengumumkan peningkatan terbesar dalam anggaran pertahanan sejak Perang Dingin sebagai respons terhadap agresi Rusia terhadap Ukraina.
Dia mengonfirmasi bahwa pemerintah akan membelanjakan 2,5% dari produk domestik bruto untuk pertahanan pada tahun 2027—dan 3% dalam dekade berikutnya.
Sebagai respons, tokoh media Rusia Sergey Mardan menyatakan bahwa Inggris tidak memiliki jumlah yang cukup untuk melawan Rusia.
"Yang tersisa hanyalah merekrut orang," katanya, yang dikutip dari The Mirror, Kamis (27/2/2025).
“Para pewaris Wellington dan Nelson memiliki masalah besar dengan personel. Pemuda Inggris, Wales, Skotlandia, dan bahkan penduduk Ulster tidak ingin pergi dan menguleni lumpur berdasarkan kontrak dengan Yang Mulia," paparnya.
“Namun, di suatu tempat kita perlu merekrut orang untuk 'misi penjaga perdamaian' di Ukraina. Semua harapan ada pada Rusia, yang tidak akan membiarkan petualangan ini terjadi," imbuh Mardan.
Penyiar televisi pemerintah Rusia, Vladimir Solovyov, menyerukan militer Moskow untuk menjadikan Inggris sebagai tempat uji coba Poseidon—kendaraan nirawak bawah laut berkecepatan tinggi pembawa senjata nuklir milik Rusia—, yang menurutnya dapat menenggelamkan Inggris di bawah gelombang pasang.
"Pulau Anda, sekali lagi, sempurna untuk uji coba Poseidon... Baiklah, santai saja, Anda orang yang menyedihkan. [Inggris adalah] negara dengan cuaca buruk dan makanan yang menjijikkan," kata Solovyov.
"Tetapi Anda masih berpikir betapa menakjubkannya pulau itu. Benar-benar pulau yang menakjubkan. Sempurna. Posisi yang sempurna untuk uji coba Poseidon. Pulau yang menakjubkan— omong-omong, saya bertanya-tanya berapa lama gemericik Starmer akan terlihat di permukaan air setelah tiupan Poseidon," paparnya.
"Maksud saya, berapa banyak gelembung yang akan sempat dilepaskannya? Ya, itu pertanyaan filosofis, saya kira... Solovyov sedang menghitung gelembung Starmer," imbuh Solovyov.
Pembawa acara televisi Olga Skabeeva—yang dikenal sebagai "Boneka Besi" Putin—mengatakan Starmer telah memberi tahu Inggris: "Dengan tunduk kepada Putin, Anda tidak menunjukkan patriotisme".
"Patriotisme Inggris yang sesungguhnya adalah perang abadi dengan Rusia," katanya.
(mas)
Lihat Juga :