Ibarat Ternak, Gangster China Perbudak 100 Perempuan untuk Diambil Sel Telurnya

Minggu, 09 Februari 2025 - 12:37 WIB
loading...
Ibarat Ternak, Gangster...
Tiga perempuan Thailand dibebaskan dari perbudakan yang dijalankan kelompok gangster China di Georgia. Mereka bagian dari 100 perempuan yang diperbudak untuk diambil sel telurnya. Foto/Bangkok Post
A A A
BANGKOK - Kelompok gangster China telah mengoperasikan jaringan perbudakan perempuan di Georgia, di mana sekitar 100 perempuan diperbudak untuk diambil se telurnya.

Kejahatan ini terungkap setelah tiga wanita Thailand yang jadi korban dibebaskan dari kelompok “mafia telur” tersebut oleh LSM Pavena Foundation for Children and Women yang berbasis di Thailand.

Pavena Hongsakula, pendiri Pavena Foundation for Children and Women, mengatakan bahwa dia pertama kali mengetahui tentang kejahatan tersebut dari korban wanita lain yang telah dibebaskan dan kembali ke Thailand setelah membayar sekitar 70.000 baht kepada kelompok gangster tersebut.



Menurut korban, warga Thailand lainnya masih terjebak di “peternakan telur manusia” karena mereka tidak mampu membayar kebebasan mereka.

Sebagian besar wanita tersebut terpikat oleh tawaran pekerjaan di Facebook yang menjanjikan gaji antara 11.500 euro hingga 17.000 euro jika mereka bekerja sebagai ibu pengganti bagi pasangan Georgia yang tidak dapat memiliki anak.

Organisasi yang mengiklankan pekerjaan tersebut mengurus paspor dan visa para korban, tetapi begitu para wanita tersebut mendarat di negara Eropa Timur, mereka dengan cepat digiring ke empat properti besar bersama sekitar seratus wanita lainnya.

Para korban segera menyadari bahwa tawaran pekerjaan itu palsu dan mereka telah terseret ke sesuatu yang jauh lebih jahat.

Selama konferensi pers, salah satu korban mengungkapkan bahwa mereka disuntik dengan hormon untuk merangsang indung telur mereka dan dipaksa untuk mengeluarkan sel telur mereka sebulan sekali.

"Para wanita akan disuntik untuk mendapatkan perawatan, dibius, dan sel telur mereka akan diambil dengan mesin. Setelah kami mendapatkan informasi ini dan ternyata tidak sama dengan iklannya, kami menjadi takut, kami mencoba menghubungi orang-orang di rumah,” ujar korban, yang identitasnya dilindungi, sebagaimana dikutip dari Bangkok Post, Minggu (9/2/2025).
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer AS vs China 2025, Dua Superpower yang Berseteru
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia, Bagai Langit dan Bumi?
Profil Victor Gao, Analis...
Profil Victor Gao, Analis yang Sebut China Bisa Hidup 5.000 Tahun Lagi Meski Ditekan AS
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Pria Ini Ngebut dengan...
Pria Ini Ngebut dengan Tesla dan Tabrak Mati 3 Orang Sekeluarga, lalu Tertawa
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat dan China 2025: Siapa Lebih Unggul?
Rekomendasi
Sinopsis dan Daftar...
Sinopsis dan Daftar Pemain Weak Hero Class 2 yang Tayang Hari Ini
Jennifer Coppen dan...
Jennifer Coppen dan Justin Hubner Dikabarkan Ngedate di London, Resmi Pacaran?
Cuaca Buruk, 3 Pesawat...
Cuaca Buruk, 3 Pesawat Lion Air -Batik Air Tujuan Soekarna-Hatta Dialihkan ke Kertajati
Berita Terkini
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
50 menit yang lalu
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
1 jam yang lalu
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
2 jam yang lalu
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
3 jam yang lalu
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
3 jam yang lalu
Kekuatan Militer Kamboja,...
Kekuatan Militer Kamboja, Kecil tapi Tak Bisa Diremehkan
4 jam yang lalu
Infografis
Tegang, Jet Tempur China...
Tegang, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved