Pakta Kerja Sama Intelijen dengan AS dan Filipina Disepakati, China Meradang!

Senin, 18 November 2024 - 19:29 WIB
loading...
Pakta Kerja Sama Intelijen...
Filipina dan AS sepakati pakta kerja sama intelijen. Foto/ @USEmbassyPH, X
A A A
MANILA - Filipina dan AS menandatangani pakta pembagian intelijen, yang memicu respons hati-hati dari China.

Perjanjian Keamanan Umum Informasi Militer (GSOMIA) Filipina-AS ditandatangani di Kamp Aguinaldo di ibu kota Manila.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan mitranya dari Filipina Gilberto Teodoro Jr. menandatangani pakta tersebut dalam sebuah upacara yang disiarkan langsung.

Manila adalah sekutu tertua Washington di kawasan Asia-Pasifik dan selama bertahun-tahun, Filipina telah memberikan AS akses yang diperluas ke pangkalan militernya di negara kepulauan tersebut.

GSOMIA tidak memiliki tanggal kedaluwarsa, tetapi dapat diubah atau ditangguhkan dan tidak ada pihak yang dapat dipaksa untuk berbagi informasi.

Beijing segera bereaksi terhadap kolaborasi baru di Manila.

"Apa pun jenis perjanjian militer yang ditandatangani atau jenis kerja sama pertahanan dan keamanan yang dilakukan, perjanjian tersebut tidak boleh menargetkan pihak ketiga, merugikan kepentingan mereka, merusak perdamaian regional, atau meningkatkan ketegangan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian kepada wartawan di Beijing.

"Satu-satunya pilihan yang tepat untuk menjaga keamanan nasional dan menjaga perdamaian serta stabilitas regional adalah dengan mematuhi hubungan bertetangga yang baik dan menegakkan kemerdekaan strategis," kata Lin, dilansir Anadolu.

Baca Juga: Izin Penggunaan Rudal Jarak Jauh Jadi Warisan Perang bagi Trump, Berikut 4 Konsekuensinya

Austin dan Teodoro juga menghadiri acara peletakan batu pertama Pusat Koordinasi Gabungan di Manila.

"Pusat ini akan meningkatkan interoperabilitas selama bertahun-tahun mendatang dan mencerminkan tingkat kerja sama operasional yang belum pernah terjadi sebelumnya antara AS dan Filipina," kata Austin di X.

Minggu lalu, Teodoro mengatakan Filipina, Australia, AS, dan Jepang akan meresmikan "pusat koordinasi" di Manila.

Teodoro mengatakan keempat negara sepakat untuk mengadakan "banyak kegiatan minilateral bersama."

"Yang paling mudah untuk disatukan adalah kegiatan kerja sama maritim di Laut Filipina Barat. Namun, akan ada lebih banyak koordinasi dan kerja sama atas dasar itu," katanya di sebuah forum di Australia.

Manila menyebut sebagian Laut Cina Selatan yang disengketakan sebagai Laut Filipina Barat.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jet Tempur J-36 China...
Jet Tempur J-36 China Diklaim Mampu Pecundangi Pesawat Pengebom Siluman B-21 AS
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Kekuatan Intelijen AS...
Kekuatan Intelijen AS Makin Melemah, Ternyata Ini Penyebab Utamanya
Tembok Hijau China di...
Tembok Hijau China di Gurun Taklimakan: Ambisi Besar yang Sisakan Masalah Ekologis
Jepang Protes Keras...
Jepang Protes Keras karena Wilayahnya Dimasuki Helikopter dan 4 Kapal China
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
TNI Sebar Intel Gali...
TNI Sebar Intel Gali Informasi Preman Berkedok Ormas
Indonesia Minta India...
Indonesia Minta India dan Pakistan Menahan Diri Pasca Serangan di Kashmir, WNI Diimbau Waspada
Spesifikasi Jet Tempur...
Spesifikasi Jet Tempur Rafale India dan Insiden Penembakan Tiga Pesawat oleh Pakistan
Rekomendasi
Aturan Penjualan dan...
Aturan Penjualan dan Kemasan Rokok dalam PP 28/2024 Bikin Petani Tembakau Was-was
Momen Haru Guru Bimbel...
Momen Haru Guru Bimbel di Depok Raih Hadiah Utama Mobil dari Produsen Keju Ternama
4% ASN Jakarta Langgar...
4% ASN Jakarta Langgar Rabu Naik Transportasi Umum, Pramono: Dibina Serius atau Dibinasakan!
Berita Terkini
Gagal Mendarat di Kapal...
Gagal Mendarat di Kapal Induk AS, Pesawat Tempur Senilai Rp1,2 Triliun Ini Jatuh ke Laut
Terungkap Alasan Tentara...
Terungkap Alasan Tentara India Kibarkan Bendera Putih
Setelah Berlaku di Sekolah,...
Setelah Berlaku di Sekolah, Mendagri Prancis Akan Larang Penggunaan Jilbab di Kampus
3 Negara yang Bisa Membantu...
3 Negara yang Bisa Membantu Pakistan Jika Perang dengan India, Siapa Saja?
25.000 Penduduk Kota...
25.000 Penduduk Kota Lice di Turki Nge-Fly setelah Polisi Bakar 20 Ton Ganja
Pemerintah Pakistan...
Pemerintah Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
Infografis
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China-Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved