Intelijen AS Sebut Hizbullah Terpuruk, tapi Belum Hancur

Rabu, 13 November 2024 - 14:33 WIB
loading...
Intelijen AS Sebut Hizbullah...
Hizbullah belum hancur meski terus diperangi Zionis. Foto/Press TV
A A A
BEIRUT - Seorang pejabat tinggi intelijen Amerika Serikat (AS) Brett Holmgren mengatakan bahwa kemampuan Hizbullah telah menurun secara signifikan. Namun demikian, pasukan darat Hizbullah di sepanjang perbatasan dengan Israel sebagian besar masih utuh.

Pejabat itu juga mengatakan bahwa kelompok Lebanon, yang sebagian besar dipersenjatai dan didanai oleh Iran, masih memiliki kemampuan untuk melakukan serangan di luar negeri.

“Masih terpuruk, tetapi masih jauh dari kehancuran,” kata Brett Holmgren, penjabat Direktur Pusat Kontraterorisme Nasional, dilansir Al Jazeera.

“Penilaian kami adalah bahwa tindakan militer Israel telah secara signifikan menurunkan kemampuan militer Hizbullah,” kata Holmgren selama webinar dengan Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS) yang berpusat di Washington.

Namun, ia memperingatkan bahwa kelompok itu telah membangun persenjataan besar roket, rudal, dan kemampuan lainnya sebelum perang terakhir dengan Israel. “Mereka memulai dari titik yang sangat kuat,” kata Holmgren.

Hizbullah mulai menyerang Israel pada 8 Oktober tahun lalu, sehari setelah serangan Hamas terhadap Israel. Respons Israel berikutnya telah menghancurkan Gaza dan meluas menjadi perang besar-besaran antara Hizbullah dan Israel di seluruh Lebanon.

Hizbullah mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka telah menewaskan sedikitnya 100 tentara Israel dan melukai 1.000 lainnya sejak Israel menginvasi Lebanon untuk keempat kalinya bulan lalu.

Kelompok itu belum mengungkapkan berapa banyak pejuangnya yang telah terbunuh, tetapi beberapa perkiraan menunjukkan jumlahnya lebih dari 1.000.



Israel juga telah menghabisi seluruh pimpinan Hizbullah, termasuk para pejabat terkemuka yang membantu membentuk kelompok tersebut sebagai tanggapan atas invasi Israel ke Lebanon pada tahun 1982.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Israel Tolak Usulan...
Israel Tolak Usulan Gencatan Senjata 5 Tahun dengan Hamas
Korban Tewas Ledakan...
Korban Tewas Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Capai 70 Orang, Teheran Sebut Ada Kelalaian
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
3 Fakta Ledakan Pelabuhan...
3 Fakta Ledakan Pelabuhan Iran yang Menggemparkan, Benarkah Ada Keterlibatan Israel?
Ledakan Dahsyat Pelabuhan...
Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Tewaskan 40 Orang dan 1.242 Luka, Ini Respons Khamenei
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
Gulingkan Assad, Ahmed...
Gulingkan Assad, Ahmed al-Sharaa Ingin Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
5 Cerita WNI Terjebak...
5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin
Sampai Kapan Vladimir...
Sampai Kapan Vladimir Putin jadi Presiden Rusia? Ini Penjelasan Lengkapnya
Rekomendasi
Pengganti Hasan Nasbi...
Pengganti Hasan Nasbi Harus Paham Manajemen Krisis
Peran Ganda Orang Tua,...
Peran Ganda Orang Tua, Wamen Isyana Soroti Pentingnya Keterlibatan Ayah
Korupsi Gerobak Kemendag,...
Korupsi Gerobak Kemendag, 2 Orang Didakwa Rugikan Negara Rp61,5 Miliar
Berita Terkini
Kenapa Alaska Dijual...
Kenapa Alaska Dijual Rusia ke Amerika Serikat?
39 menit yang lalu
Israel Tolak Usulan...
Israel Tolak Usulan Gencatan Senjata 5 Tahun dengan Hamas
1 jam yang lalu
Amnesty Tegaskan Israel...
Amnesty Tegaskan Israel Lakukan Genosida yang Disiarkan Langsung di Gaza
2 jam yang lalu
Trump Peringatkan Ukraina...
Trump Peringatkan Ukraina Bisa Runtuh dalam 3 Tahun Tanpa Kesepakatan Damai
4 jam yang lalu
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
10 jam yang lalu
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
11 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Mayoritas Islam...
5 Negara Mayoritas Islam Hancur Karena Campur Tangan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved