China dan Rusia Dikecam karena Bungkam saat Israel Serang Iran

Minggu, 03 November 2024 - 09:11 WIB
loading...
China dan Rusia Dikecam...
Media-media Teheran kecam China dan Rusia karena dianggap bungkam saat Israel serang Iran pada 26 Oktober lalu. Foto/IDF
A A A
TEHERAN - Media-media Iran ramai-ramai mengecam China dan Rusia karena dianggap bungkam atau terlambat bereaksi ketika Israel menyerang negara Islam tersebut.

Berbagai ulasan media tersebut menyuarakan kekecewaan karena Beijing dan Moskow selama ini dianggap sebagai kawan Teheran.

Harian Ham-Mihan, contohnya, menekankan bahwa mengingat promosi hubungan strategis yang luas antara Teheran, Moskow, dan Beijing dalam beberapa tahun terakhir, ada harapan bahwa Rusia dan China akan secara resmi mengutuk serangan Israel 26 Oktober terhadap Iran.

“Tiga hari berlalu setelah serangan militer Israel di lokasi di tiga provinsi Iran sebelum Kementerian Luar Negeri China menanggapi. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia juga mengomentari serangan itu hanya beberapa jam setelahnya. Pada akhirnya, baik Beijing maupun Moskow tidak mengutuk tindakan Israel,” tulis surat kabar tersebut dalam laporannya, yang dilansir Middle East Eye, Minggu (3/11/2024).



Harian itu terus mengkritik sikap kedua negara itu, membandingkannya dengan beberapa negara Eropa yang memiliki hubungan tegang dengan Iran.

Seiring meningkatnya sanksi Barat terhadap Iran dalam beberapa tahun terakhir, Teheran telah memperkuat hubungan ekonomi dengan Moskow dan Beijing, dengan satu hasil utama adalah penjualan minyak murah ke China.

Namun, perluasan hubungan politik ini terus-menerus menghadapi kritik di Iran dan ketidakpuasan meningkat menyusul konflik langsung baru-baru ini antara Iran dan Israel.

Seruan Aksi Militer Langsung terhadap Israel


Sebuah surat kabar yang berafiliasi dengan apa yang disebut kubu garis keras Iran telah menyerukan aksi militer langsung terhadap Israel, dengan alasan bahwa serangan semacam itu penting untuk memastikan stabilitas regional.

Dalam sebuah artikel berjudul "Killing the Dog", harian Agaah menekankan perlunya mengintensifkan konfrontasi militer dengan Israel, dengan mengatakan: "Serangan terhadap kepentingan rezim Zionis di seluruh dunia menjamin keamanan kawasan."

Laporan tersebut menampilkan gambar para pemimpin politik dan militer Israel beserta target yang disarankan, termasuk pusat militer dan ekonomi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ciptakan 22 Karyawan...
Ciptakan 22 Karyawan Palsu, Manajer HRD Ini Korupsi Rp36,2 Miliar
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Rekomendasi
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
23 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Respons China saat AS...
Respons China saat AS Hendak Jual Jet Tempur F-35 ke India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved