Berbahaya! AS Siap Dukung Korea Selatan dengan Senjata Nuklir

Kamis, 31 Oktober 2024 - 16:01 WIB
loading...
Berbahaya! AS Siap Dukung...
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin. Foto/anadolu
A A A
WASHINGTON - Menteri Pertahanan Lloyd Austin menegaskan Amerika Serikat (AS) siap mendukung Korea Selatan (Korsel) dengan kemampuan militer nuklir dan non-nuklirnya.

Pernyataan itu muncul saat ketegangan di Semenanjung Korea meningkat dan tepat sebelum Korea Utara (Korut) menguji rudal balistik antarbenua pada hari Kamis (31/10/2024).

Washington dan Seoul akan meningkatkan kerja sama pertahanan dan latihan militer skala besar, menurut Austin dalam jumpa pers Pentagon hari Rabu bersama Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Yong-hyun.

“Saya meyakinkan Menteri Kim hari ini bahwa Amerika Serikat tetap berkomitmen penuh untuk membela ROK dan komitmen pencegahan kami yang diperluas tetap kuat,” ungkap Austin.

Dia menjelaskan, “Komitmen itu didukung oleh berbagai kemampuan pertahanan rudal konvensional, nuklir, dan non-nuklir canggih Amerika.”

Austin menambahkan AS dan Korea Selatan akan kembali “melakukan latihan skala besar” dan “memperkuat kesiapan gabungan (mereka) dan interoperabilitas kami.”

Korea Utara menyalahkan latihan militer gabungan Seoul dan Washington atas meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut, karena menganggap latihan tersebut sebagai latihan untuk kemungkinan invasi.

Awal bulan ini, Pyongyang menghancurkan jalan dan rel kereta yang menghubungkan kedua Korea, sehingga memotong jalur darat potensial menuju Korea Utara.

Pada Kamis, Seoul melaporkan kemungkinan peluncuran ICBM oleh Pyongyang ke arah Laut Timur.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengonfirmasi Pyongyang melakukan uji coba ICBM sebagai respons terhadap "aliansi nuklir berbahaya" musuh mereka.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
Rekomendasi
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
23 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
290 Senjata Nuklir Prancis...
290 Senjata Nuklir Prancis Ingin Lindungi Eropa dari Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved