Pemenang Nobel Perdamaian 2024: Gaza Seperti Jepang Setelah Dibom Nuklir

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 18:20 WIB
loading...
Pemenang Nobel Perdamaian...
Gaza seperti kondisi Jepang setelah dibom atom AS. Foto/Wafa
A A A
GAZA - Situasi dengan anak-anak di Jalur Gaza mirip dengan Jepang, setelah bom nuklir menghantam pada akhir Perang Dunia II. Itu diungkapkan Toshiyuki Mimaki, wakil ketua Nihon Hidankyo, kelompok pemenang Hadiah Nobel Perdamaian penyintas bom atom Hiroshima dan Nagasaki.

“Di Gaza, anak-anak yang berdarah digendong (oleh orang tua mereka). Ini seperti di Jepang 80 tahun lalu,” kata Mimaki pada konferensi pers di Tokyo, dilansir Anadolu. “Anak-anak di Hiroshima dan Nagasaki kehilangan ayah mereka dalam perang dan ibu mereka dalam pengeboman. Mereka menjadi yatim piatu.”

"Masyarakat menginginkan perdamaian. Namun, politisi bersikeras mengobarkan perang, dengan mengatakan, 'Kami tidak akan berhenti sampai kami menang.' Saya rasa ini berlaku untuk Rusia dan Israel, dan saya selalu bertanya-tanya apakah kekuatan Perserikatan Bangsa-Bangsa tidak dapat menghentikannya," kata Mimaki.

Baca Juga: Menguji Keberanian Israel Menyerang Iran

Ia juga memperingatkan bahwa senjata nuklir tidak membawa perdamaian. “Telah dikatakan bahwa karena senjata nuklir, dunia menjaga perdamaian. Namun, senjata nuklir dapat digunakan oleh teroris,” katanya.

“Jika Rusia menggunakannya untuk melawan Ukraina, atau Israel untuk melawan Gaza, itu tidak akan berhenti di situ.”

Mimaki berusia 3 tahun ketika bom atom dijatuhkan di Hiroshima pada 6 Agustus 1945, menewaskan 140.000 korban.

Tiga hari kemudian, bom lain menghantam Nagasaki, menewaskan 70.000 korban lainnya. Jepang menyerah pada 15 Agustus 1945, yang mengakhiri Perang Dunia II.

Hadiah Nobel Perdamaian untuk tahun 2024 ini diberikan kepada Nihon Hidankyo, sebuah gerakan akar rumput yang mewakili para penyintas bom atom Hiroshima dan Nagasaki tahun 1945, yang dikenal sebagai Hibakusha.

Nihon Hidankyo, yang didirikan pada tahun 1956, telah menjadi suara bagi para penyintas bom atom, memberikan kesaksian tentang kengerian perang nuklir dan mengadvokasi penghapusan total senjata nuklir.

(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Rakyat Palestina Rayakan...
Rakyat Palestina Rayakan Idulfitri, Israel Intensifkan Serangan Darat dengan Kirim Ribuan Tentara ke Rafah
Blokade Israel Berlanjut...
Blokade Israel Berlanjut saat Idulfitri, Warga Palestina di Gaza Kelaparan
Israel Berencana Bongkar...
Israel Berencana Bongkar Kamp Pengungsi di Jenin dan Tulkarm Tepi Barat
Hamas: Perundingan dengan...
Hamas: Perundingan dengan Mediator Gencatan Senjata Gaza Intensif dalam Beberapa Hari Terakhir
Hamas Bantah Pernyataan...
Hamas Bantah Pernyataan Khaled Meshaal tentang Penyerahan Kekuasaan di Gaza
9 Orang Akan Dideportasi...
9 Orang Akan Dideportasi AS karena Bela Palestina
Israel Tampaknya akan...
Israel Tampaknya akan Setujui Proposal Mesir terkait Pembebasan Sandera
Korban Tewas Gempa Myanmar...
Korban Tewas Gempa Myanmar Bertambah Jadi 1.700 Orang, Situasi Kemanusiaan Memburuk
Gempa M 7,1 Guncang...
Gempa M 7,1 Guncang Kepulauan Tonga, Picu Peringatan Tsunami
Rekomendasi
China Siap Aliri Energi...
China Siap Aliri Energi dari Luar Angkasa ke Mobil Listrik
Hati-Hati! Makan Berlebihan...
Hati-Hati! Makan Berlebihan Saat Lebaran Bisa Picu Stroke, Ini Tips dari Ahli Gizi IPB
Hyundai Siap Memperkenalkan...
Hyundai Siap Memperkenalkan Sistem Infotainment Terbaru Pleos
Berita Terkini
3 Anggota NATO Sangat...
3 Anggota NATO Sangat Takut jika Ukraina dan Rusia Sepakati Gencatan Senjata
48 menit yang lalu
10 Kerajaan Terbesar...
10 Kerajaan Terbesar dan Terluas dalam Sejarah, Kekhalifahan Diwakili Abbasiyah dan Ummayah
1 jam yang lalu
10 Nama Negara Terpanjang...
10 Nama Negara Terpanjang di Dunia, Salah Satunya Mantan Penjajah
2 jam yang lalu
Akankah Komposisi Kabinet...
Akankah Komposisi Kabinet Pemerintahan Baru Suriah Memuaskan Semua Faksi?
4 jam yang lalu
Erdogan Dukung Penuh...
Erdogan Dukung Penuh Integritas Teritorial Suriah
4 jam yang lalu
Trump Ingin Kembali...
Trump Ingin Kembali Berkomunikasi via Telepon dengan Putin, Apa yang Dibahas?
5 jam yang lalu
Infografis
Gaza Harus Diperlakukan...
Gaza Harus Diperlakukan seperti Jepang dan Jerman setelah PD II
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved