Diincar Israel, Inilah 4 Lokasi Situs Nuklir Iran
loading...
A
A
A
TEHERAN - Rezim Zionis Israel telah mengancam akan menyerang fasilitas program nuklir dan minyak Iran setelah Teheran menembakkan lebih dari 180 rudal ke negara Yahudi tersebut pada 1 Oktober lalu.
Ancaman itu diungkap Wall Street Journal, mengutip pejabat Arab yang mengetahui informasi dari rezim Zionis.
PM Israel Benjamin Netanyahu mengancam akan menyerang balik Iran tanpa menyebut situs nuklir atau pun minyak Teheran sebagai target utama.
“Iran telah membuat kesalahan besar malam ini, dan akan membayarnya," kata Netanyahu pada hari serangan ratusan rudal Iran.
"Serangan rudal tersebut digagalkan berkat sistem pertahanan udara Israel," katanya lagi.
"Siapa pun yang menyerang kami, kami akan menyerangnya," ujarnya, seperti dikutip Times of Israel.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendesak Israel untuk tidak menyerang fasilitas nuklir Iran meski Washington mendukung hak membela diri rezim Zionis.
Mantan PM Israel Naftali Bennett mendesak militer Zionis untuk menyerang situs nuklir Iran, dengan alasan itu merupakan kesempatan sekali seumur hidup.
Dia telah mengemukakan argumen tersebut berulang kali sejak serangan rudal balistik Teheran.
"Untuk pertama kalinya, kami memiliki kemampuan untuk bertindak melawan Iran tanpa takut akan reaksi yang mengerikan dan tak tertahankan," katanya, merujuk pada kelemahan proksi-proksi Teheran.
Ancaman itu diungkap Wall Street Journal, mengutip pejabat Arab yang mengetahui informasi dari rezim Zionis.
PM Israel Benjamin Netanyahu mengancam akan menyerang balik Iran tanpa menyebut situs nuklir atau pun minyak Teheran sebagai target utama.
“Iran telah membuat kesalahan besar malam ini, dan akan membayarnya," kata Netanyahu pada hari serangan ratusan rudal Iran.
"Serangan rudal tersebut digagalkan berkat sistem pertahanan udara Israel," katanya lagi.
"Siapa pun yang menyerang kami, kami akan menyerangnya," ujarnya, seperti dikutip Times of Israel.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendesak Israel untuk tidak menyerang fasilitas nuklir Iran meski Washington mendukung hak membela diri rezim Zionis.
Mantan PM Israel Naftali Bennett mendesak militer Zionis untuk menyerang situs nuklir Iran, dengan alasan itu merupakan kesempatan sekali seumur hidup.
Dia telah mengemukakan argumen tersebut berulang kali sejak serangan rudal balistik Teheran.
"Untuk pertama kalinya, kami memiliki kemampuan untuk bertindak melawan Iran tanpa takut akan reaksi yang mengerikan dan tak tertahankan," katanya, merujuk pada kelemahan proksi-proksi Teheran.