Lavrov Tegaskan Kemenangan Rusia Tak Terelakkan, Itu Bahasa yang Dipahami Barat

Kamis, 26 September 2024 - 19:15 WIB
loading...
A A A
Untuk menggambarkan bagaimana Barat telah menginjak-injak Piagam PBB, Lavrov menunjuk pada deklarasi kemerdekaan tahun 2008 oleh etnis Albania di Kosovo, provinsi Serbia yang telah berada di bawah kendali NATO sejak tahun 1999.

AS mendukung deklarasi tersebut, menyebutnya sebagai penentuan nasib sendiri, dan menekan pengadilan tinggi PBB untuk memutuskan deklarasi tersebut tidak memerlukan persetujuan dari pemerintah pusat, diplomat Rusia itu menjelaskan.

Lavrov menekankan, namun ketika Crimea mengadakan referendum, tidak seperti Kosovo, setelah kudeta yang didukung AS tahun 2014 di Kiev, Barat menolak prinsip penentuan nasib sendiri dan bersikeras bahwa “integritas teritorial Ukraina” adalah yang terpenting.

(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0810 seconds (0.1#10.140)