Sekjen NATO: Invasi Balik Ukraina ke Kursk Rusia Itu Sah

Minggu, 01 September 2024 - 09:05 WIB
loading...
Sekjen NATO: Invasi...
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg sebut invasi balik Ukraina ke wilayah Kursk, Rusia, adalah sah dan merupakan hak Kyiv untuk membela diri. Foto/Planet Labs PBC via AP
A A A
BRUSSELS - Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO Jens Stoltenberg mengatakan invasi balik Ukraina ke wilayah Kursk, Rusia, adalah sah dan merupakan hak Kyiv untuk membela diri.

Stoltenberg menyampaikan hal itu kepada mingguan Jerman; Welt am Sonntag, sebagai respons pertamanya terhadap serangan Ukraina ke wilayah Rusia.

"Ukraina memiliki hak untuk membela diri. Dan menurut hukum internasional, hak ini tidak berhenti di perbatasan," kata Stoltenberg kepada surat kabar itu, yang dilansir Reuters, Minggu (1/9/2024).



Menurutnya, NATO belum diberi tahu tentang rencana Ukraina sebelumnya dan tidak terlibat di dalamnya.

Bos NATO itu mengatakan Ukraina menghadapi risiko dengan majunya pasukan ke wilayah Rusia, tetapi terserah kepada Kyiv bagaimana melakukan operasi militernya.

“Presiden (Ukraina Volodymyr) Zelensky telah menjelaskan bahwa operasi tersebut bertujuan untuk menciptakan zona penyangga guna mencegah serangan Rusia lebih lanjut dari seberang perbatasan,” katanya.

“Seperti semua operasi militer, ini mengandung risiko. Namun, Ukraina yang memutuskan bagaimana mempertahankan dirinya,” paparnya.

Kyiv melancarkan serangan lintas batas besar-besaran ke wilayah Kursk sejak 6 Agustus, sementara pasukan Moskow terus menekan ke arah pusat strategis Pokrovsk di Ukraina timur.

Serangan itu juga dibahas dalam pertemuan Dewan NATO-Ukraina pada hari Rabu yang diminta oleh Kyiv di tengah gelombang serangan udara terbesar Moskow terhadap Ukraina.

Dewan tersebut, yang mengelompokkan anggota aliansi militer Barat dan Ukraina, dibentuk tahun lalu untuk memungkinkan koordinasi yang lebih erat antara aliansi dan Kyiv.

Rusia menyebut serangan Ukraina terhadap Kursk sebagai "provokasi besar" dan mengatakan akan membalasnya.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
Rekomendasi
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
14 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
53 menit yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
1 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
3 jam yang lalu
Infografis
Jerman Kehabisan Senjata...
Jerman Kehabisan Senjata untuk Dipasok ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved