Pangkalan Militer Jerman Mulai Dibangun di Dekat Perbatasan Rusia

Kamis, 22 Agustus 2024 - 17:15 WIB
loading...
Pangkalan Militer Jerman...
Helikopter Mi-35M Rusia menembaki posisi Ukraina di lokasi yang dirahasiakan di daerah perbatasan Rusia-Ukraina di wilayah Kursk, Rusia. Foto/AP
A A A
BERLIN - Lithuania telah mulai membangun pangkalan militer antara Kaliningrad Rusia dan Belarusia, menurut Kementerian Pertahanan di Vilnius.

Setelah selesai, fasilitas tersebut akan menampung kontingen pasukan Jerman, sekitar 20 km (12 mil) dari perbatasan Belarusia, dekat dengan daerah kantong Rusia Kaliningrad.

Kedua negara anggota NATO tersebut menandatangani perjanjian untuk membangun pangkalan tersebut pada Desember 2023, selama pertemuan antara Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius dan Menhan Lithuania saat itu, Arvydas Anusauskas.

Rencana tersebut membayangkan pengerahan permanen pertama pasukan Jerman di tanah asing sejak berakhirnya Perang Dunia II.

Garnisun tersebut diharapkan mencapai kekuatan yang diproyeksikan sebesar 4.800 pasukan siap tempur dan 200 spesialis sipil, lengkap dengan persenjataan berat dan infrastruktur pendukung, pada akhir tahun 2027.

Disebut Brigade Lapis Baja ke-42 yang berat, unit tersebut akan terdiri dari tiga batalyon tempur.
Dua di antaranya hanya akan diperuntukkan bagi Jerman, dan mencakup satu batalion lapis baja dan satu batalion infanteri berat. Yang lainnya akan diperuntukkan bagi multinasional.

Saat itu, Pistorius mencirikan penempatan di masa mendatang sebagai cara bagi negaranya untuk "mengambil alih tanggung jawab kepemimpinan" dalam NATO.

Dalam posting di X pada Senin, Kementerian Pertahanan Lithuania menulis negara itu "baru saja meluncurkan proyek militer terbesarnya di Rudninkai, membangun pangkalan untuk menampung 80% brigade Jerman."

Pesan tersebut memuji "proyek yang belum pernah terjadi sebelumnya ini" yang diklaimnya "memperkuat keamanan regional dan menegaskan kembali komitmen kami terhadap pertahanan kolektif NATO."

Menhan Lithuania Raimundas Vaiksnoras menyatakan, "Brigade Jerman akan bekerja sebagai jaminan bagi penduduk kami dan sebagai pencegahan, untuk mengusir Rusia," seperti dikutip Reuters.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
4 Negara Anggota NATO...
4 Negara Anggota NATO yang Berdekatan dengan Rusia, Nomor 3 Paling Rawan Diinvasi
Berikut Detail Kesepakatan...
Berikut Detail Kesepakatan Gencatan Senjata Ukraina dan Rusia selama 30 Hari
Rekomendasi
Awal Ramadan, Pos Indonesia...
Awal Ramadan, Pos Indonesia Salurkan Bansos PKH dan Program Sembako di Bogor
Pencurian Bermodus Tukar...
Pencurian Bermodus Tukar Uang di Apotek Cisalak Depok, Pelaku Gasak Rp1,4 Juta
Tunjangan Guru Langsung...
Tunjangan Guru Langsung Transfer ke Rekening, Prabowo: Kita Bikin Cepat, Singkat
Berita Terkini
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
15 menit yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
44 menit yang lalu
Budaya Malu Korupsi...
Budaya Malu Korupsi Terkenal di Jepang, Mengapa Indonesia Tak Bisa Meniru?
59 menit yang lalu
Kondisi Genetik Langka,...
Kondisi Genetik Langka, Gadis Ini Tak Merasakan Sakit Bahkan usai Ditabrak Mobil
1 jam yang lalu
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
1 jam yang lalu
Ciptakan 22 Karyawan...
Ciptakan 22 Karyawan Palsu, Manajer HRD Ini Korupsi Rp36,2 Miliar
3 jam yang lalu
Infografis
Jerman Khawatir Bom...
Jerman Khawatir Bom Nuklir AS Tak Bela NATO saat Perang Lawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved