Kapal Pesiar Bukan Sekadar Gaya Hidup

Rabu, 18 September 2019 - 08:54 WIB
Kapal Pesiar Bukan Sekadar Gaya Hidup
Kapal Pesiar Bukan Sekadar Gaya Hidup
A A A
BARCELONA - Kapal pesiar menjadi salah satu simbol kemewahan yang harus dimiliki miliarder. Itu menjadi istana yang berlayar dan menjadi tempat pesta serta berkeliling dunia.

Bagi miliarder asal Spanyol, Folch-Rusinol Corachan, memiliki kapal pesiar justru bukan karena gaya hidup mewah. Dia memiliki kapal pesiar mewah bernama Buka dengan panjang 36,8 meter. Namun, dia menganggap kapal bernilai jutaan dolar itu menjadi rumah kedua baginya. “Kita merasakan itu sebagai rumah keduanya,” ujar Corachan kepada CNN.

Buka yang diproduksi pada 2006 oleh perusahaan kapal mewah asal Belanda, Heesen, mampu melaju dengan kecepatan 31 knot (36 mil per jam). Nilai kapal tersebut diperkirakan mencapai USD10 juta.

Ketika Buka menghadiri Monaco Yacht Show 2019, kapal milik Corachan memang kalah dibandingkan dengan kapal pesiar Amadea yang memiliki enam dek dengan panjang 106 meter dengan helipad di atas. Namun, bukan masalah kemewahan yang diinginkan Corachan, tetapi mengenai semangat petualangan yang telah menjadi tradisi turun menurun di keluarga besarnya.

Corachan membeli Buka dengan pesanan khusus, termasuk untuk desain interiornya. Hingga kini, dia pun tak mengizinkan orang lain memublikasikan desain di dalam kapalnya. Dia dan istrinya ingin menjaga desain interior kapalnya tetap menjadi privasi.

Kenapa? “Interior kapal sangatlah personal,” katanya. Dia mengucapkan istrinya bekerja sama dengan perusahaan desain kapal asal Belanda, Omega, menciptakan desain yang cocok dengan selera keluarganya. Kapal itu memiliki empat kabin untuk mengakomodasi pasangan yang memiliki dua anak lelaki dan dua cucu.

“Memproduksi kapal di galangan kapal menjadi periode paling menarik dalam kehidupan kita,” ungkapnya. Corachan dan istrinya yang tinggal di Barcelona, Spanyol, memang memiliki kedekatan dengan laut. “Kita selalu hidup dekat dengan laut,” ujarnya.

Hal utama ketika memiliki kapal pesiar adalah mengenai kecepatan, sama seperti ketika membeli motor atau mobil. “Kecepatan bagi kita adalah priorita utama,”ujarnya.

Namun, dia menjelaskan kalau dirinya juga menginginkan kapal pesiar yang mampu melaju dengan kecepatan rendah. Buka mampu melaju dengan kecepatan 30 knot atau lebih cepat dibandingkan kapal pesiar yang umumnya melaju dengan kecepatan 20 knot.

Corachan dan keluarganya kerap tinggal di kapal pesiar dalam jangka waktu yang lama. Biasanya pada awal Mei hingga akhir Oktober. Tempat favorit mereka adalah Kepulauan Balearic yang tidak jauh dari Barcelona.

“Kita merupakan keluarga yang berorientasi pada olahraga,” katanya. “Ketika kita pergi ke Balaeric, tempat yang dikenal untuk berpesta, kita tidak melakukan hal itu. Kita biasanya tidur cepat, bangun pagi, berolahraga, berenang, bersepeda, dan berenang,” ujarnya.

Buka sendiri memang tidak dilengkapi dengan fasilitas mewah untuk kapal pesiar, seperti helipad dan ruangan di bawah air. Corachan mengungkapkan, ketika bisnisnya berjalan dengan baik, dia ingin membeli kapal pesiar yang lebih besar. “Di masa depan, kita akan memiliki proyek baru. Mungkin kapal pesiar yang lebih panjang,” tuturnya. (Andika H Mustaqim)
(nfl)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4178 seconds (0.1#10.140)