Argentina Bekukan Aset 7 Warga Iran, Termasuk Penasihat Khamenei

Jum'at, 09 Agustus 2019 - 11:45 WIB
Argentina Bekukan Aset 7 Warga Iran, Termasuk Penasihat Khamenei
Argentina Bekukan Aset 7 Warga Iran, Termasuk Penasihat Khamenei
A A A
BUENOS AIRES - Pihak berwenang Argentina telah mengambil langkah-langkah untuk membekukan aset milik tujuh warga Iran yang diduga terlibat dalam serangan terhadap pusat kebudayaan Yahudi. Salah satu dari tujuh orang itu adalah Penasihat Hubungan Internasional Pemimpin Spiritual Tertinggi Iran Ali Khamenei, Ali Akbar Velayati.



Serangan yang terjadi pada 18 Juli 1994 itu menargetkan Asosiasi Mutual Israelite Argentina (AMIA) di ibu kota Buenos Aires. Sebanyak 85 orang tewas dan ratusan lainnya terluka dalam serangan tersebut.



"Unit informasi keuangan Departemen Keuangan negara telah membuat permintaan resmi untuk membekukan aset tujuh warga Iran yang dituduh terlibat dalam serangan yang disebutkan di atas," bunyi laporan kantor berita nasional Argentina Telam, yang dikutip Middle East Monitor, Jumat (9/8/2019).



Permintaan tersebut termasuk pembekuan aset dari tujuh terdakwa Iran selama enam bulan di tahap pertama, dan pemberlakuannya membutuhkan persetujuan dari Hakim Federal Rodolfo Canicoba Corral, yang mengawasi penyelidikan atas Bom AMIA.



Pada bulan Juli lalu, pihak berwenang Argentina memasukkan tujuh orang Iran ke dalam daftar individu dan lembaga yang terkait dengan terorisme dan pendanaannya, yang dibentuk di bawah dekrit oleh Presiden Mauricio Macri.



Sebelumnya surat perintah penangkapan internasional terhadap Velayati dan tujuh pejabat Iran lainnya telah dikeluarkan sejak 2006. Velayati sendiri saat serangan itu terjadi menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Iran.



Selain serangan terhadap AMIA, Iran juga diyakini berada di belakang bom mobil 1992 yang menghancurkan Kedutaan Besar Israel di Buenos Aires, menewaskan 29 orang dan melukai 242 orang.

(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5533 seconds (0.1#10.140)