Joe Biden: Ukraina Akan Hentikan Langkah Putin

Rabu, 10 Juli 2024 - 14:50 WIB
loading...
A A A
Para pemimpin tersebut sudah cemas dengan prospek kembalinya Trump ke Washington dengan kekhawatiran baru mengenai kelangsungan kekuasaan Biden, menurut diplomat dari negara mereka.

Biden akan mengadakan konferensi pers tunggal yang jarang dilakukan pada hari Kamis, yang juga bertujuan untuk meredakan kekhawatiran.

Ketika Biden mencoba menggalang dukungan sekutu dan dalam negeri, beberapa pejabat tinggi Eropa bertemu dengan penasihat kebijakan luar negeri Trump selama pertemuan puncak.

Para pemimpin NATO menghadapi ketidakpastian politik di Eropa, dengan kelumpuhan yang terjadi di Perancis setelah perolehan suara dari partai-partai sayap kiri dan kanan serta melemahnya koalisi Kanselir Jerman Olaf Scholz setelah hasil pemilu Parlemen Eropa yang buruk.

Seorang pejabat intelijen AS mengatakan pada hari Selasa bahwa Rusia lebih memilih Trump memenangkan pemilu mendatang.

Perdana Menteri Inggris yang baru, Keir Starmer, mengatakan saat ia menuju KTT NATO pertamanya bahwa ia akan memenuhi komitmen kampanye untuk meningkatkan belanja pertahanan Inggris hingga 2,5% dari PDB, namun ia menggarisbawahi bahwa ia hanya akan melakukan hal tersebut ketika negara tersebut mampu membiayainya dan setelah melakukan peninjauan terhadap pertahanan Inggris. strategi pertahanan.

Seorang pejabat senior NATO mengatakan pada hari Selasa bahwa Rusia kekurangan amunisi dan pasukan untuk memulai serangan besar-besaran di Ukraina dan perlu mengamankan pasokan amunisi yang signifikan dari negara-negara lain melebihi apa yang sudah mereka miliki.

Namun dia memperkirakan Rusia akan mampu mempertahankan ekonomi perangnya selama tiga hingga empat tahun lagi dan juga mengatakan “akan memakan waktu lama” sebelum Ukraina mengumpulkan amunisi dan personel yang dibutuhkan untuk melakukan operasi ofensif skala besar.

(ahm)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1079 seconds (0.1#10.140)