Jenderal Tertinggi Ukraina: Rusia Ingin Rebut Banyak Wilayah sebelum Kyiv Terima Jet F-16

Selasa, 18 Juni 2024 - 07:53 WIB
loading...
Jenderal Tertinggi Ukraina:...
Rusia disebut sedang gencar merebut banyak wilayah Ukraina sebelum Kyiv menerima bantuan jet tempur F-16 dari Barat. Foto/REUTERS
A A A
KYIV - Panglima Militer Ukraina Jenderal Oleksandr Syrsky mengatakan pasukan Rusia ingin merebut lebih banyak wilayah sebelum Kyiv menerima lebih banyak bantuan militer dari Barat, termasuk jet tempur F-16.

Pasukan Rusia terus bergerak maju di wilayah timur Ukraina; Donetsk, dan juga lebih jauh ke selatan, di sepanjang sektor-sektor garis depan yang sulit dipertahankan oleh Kyiv—dengan alasan kekurangan pasukan dan amunisi.

“Musuh sangat menyadari bahwa sebagai hasil dari penerimaan bertahap sejumlah besar senjata dan peralatan militer dari mitra kami, dan kedatangan F-16 pertama, yang akan memperkuat pertahanan udara kami, waktu akan menguntungkan kami dan peluang keberhasilannya akan berkurang,” kata Jenderal Syrsky.



“Oleh karena itu, komando pasukan Rusia saat ini melakukan segala upaya untuk meningkatkan intensitas dan memperluas geografi permusuhan untuk memaksimalkan penipisan pasukan kami, mengganggu pelatihan [pasukan] cadangan dan mencegah transisi ke tindakan ofensif aktif,” papar jenderal tertinggi Ukraina tersebut, seperti dikutip AFP, Selasa (18/6/2024).

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan akhir pekan ini pada pertemuan puncak perdamaian di Swiss bahwa tingkat bantuan militer dari luar negeri saat ini masih belum mencukupi dan pengirimannya terlambat.

Dia telah meminta sekutunya di luar negeri untuk mempercepat pengiriman puluhan jet tempur F-16 yang dijanjikan dan meminta negara-negara Barat untuk mengirim lebih banyak baterai pertahanan udara.

Syrsky mengatakan pasukan Rusia memusatkan senjata mereka di wilayah Donetsk—yang menurut Kremlin adalah bagian dari Rusia—khususnya di front Pokrovsk.

Pasukan Moskow di sana mendekati arteri transit utama dan jalur pasokan yang menghubungkan pusat-pusat sipil di utara wilayah industri ke kota-kota di selatan.

Penilaian medan perangnya dilakukan hanya beberapa jam setelah otoritas regional di wilayah selatan Kherson, yang sebagian dikuasai oleh Rusia, mengatakan seorang warga sipil berusia 50 tahun tewas dalam serangan pesawat tak berawak.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
Rekomendasi
KPK Umumkan 5 Tersangka...
KPK Umumkan 5 Tersangka Kasus Bank BJB, Salah Satunya Mantan Dirut
Kemhan Bersama Yayasan...
Kemhan Bersama Yayasan Rabu Biru Beri Layanan Kesehatan Bagi Veteran dan Warakawuri
Profil Samuel Silalahi...
Profil Samuel Silalahi Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Batak yang Dipanggil Timnas Norwegia U-21
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
47 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
4 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Ukraina Akui Jet tempur...
Ukraina Akui Jet tempur F-16 AS Tak Bisa Tandingi Su-35 Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved