Hamas Akui Tak Ada yang Tahu Berapa Banyak Sandera Israel yang Masih Hidup

Jum'at, 14 Juni 2024 - 17:30 WIB
loading...
Hamas Akui Tak Ada yang...
Anggota biro politik Hamas Osama Hamdan. Foto/REUTERS
A A A
GAZA - Anggota biro politik Hamas Osama Hamdan mengakui "tidak ada yang tahu" berapa banyak sandera Israel yang ditawan selama serangan 7 Oktober 2023 yang masih hidup.

Pejabat Hamas itu juga mengatakan operasi Israel untuk membebaskan empat sandera pada Sabtu mengakibatkan tewasnya tiga sandera lainnya, termasuk seorang warga negara Amerika Serikat (AS), meskipun Hamdan tidak memberikan bukti apa pun.

"Saya tidak tahu tentang itu. Tidak ada yang tahu tentang ini," ujar Hamdan dalam wawancara dengan CNN pada Kamis (13/6/2024) ketika ditanya berapa banyak dari 120 sandera yang masih hidup.

Israel yakin lebih dari 70 sandera yang ditawan di Jalur Gaza masih hidup, menurut laporan CNN.

Pasukan Israel (IDF) mengatakan pada Sabtu bahwa mereka telah menyelamatkan empat sandera, termasuk seorang warga negara Rusia, yang diculik dari festival musik Nova pada 7 Oktober dan ditahan di Gaza oleh gerakan Hamas sejak saat itu.

Pada 7 Oktober 2023, Hamas melancarkan serangan roket berskala besar terhadap Israel dan menerobos perbatasan, menyerang permukiman sipil dan pangkalan militer.

Hampir 1.200 orang di Israel tewas dan sekitar 240 orang lainnya diculik selama serangan itu.

Baca juga: Israel Gunakan Senjata Abad Pertengahan untuk Bakar Semak-semak di Lebanon

Serangan Hamas itu sebagai pembalasan terhadap kekerasan dan pembunuhan yang dilakukan pasukan Israel pada warga Palestina.

Israel telah membantai lebih dari 37.100 warga Palestina di Jalur Gaza, menurut otoritas setempat.

Sebanyak 120 sandera diyakini masih ditahan Hamas di Gaza, dan sekitar sepertiga dari mereka diyakini telah tewas.

Sebagian besar sandera itu tewas akibat terkena bom militer Israel sendiri. Pemboman brutal rezim penjajah Zionis menghancurkan hampir seluruh bangunan di Gaza.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Profil Theodorus I,...
Profil Theodorus I, Paus Kelahiran Palestina yang Jarang Diketahui
Hamas Berharap Paus...
Hamas Berharap Paus Leo XIV Perkuat Dukungan pada Mereka yang Tertindas
Pagar Baru Israel Ubah...
Pagar Baru Israel Ubah Kota Palestina Jadi Penjara Terbuka
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Angka Keguguran dan...
Angka Keguguran dan Bayi Lahir Prematur di Gaza Tinggi
Trump Dilaporkan Akan...
Trump Dilaporkan Akan Umumkan Pengakuan AS untuk Negara Palestina
Heboh Pilot Jet Tempur...
Heboh Pilot Jet Tempur Wanita India Ditangkap Pakistan, Benarkah?
Rekomendasi
Transformasi Karier...
Transformasi Karier Mees Hilgers: Dulu Nomor 10, Kini Benteng Pertahanan
5 Potret Thom Haye Lamar...
5 Potret Thom Haye Lamar Bibe Cheriva, Romantis di Tepi Sungai Amstel
Sinopsis Final Destination:...
Sinopsis Final Destination: Bloodlines, Alur Kematian yang Makin Mengerikan
Berita Terkini
Huawei dan Jejak Pengaruh...
Huawei dan Jejak Pengaruh China di Jantung Demokrasi Eropa
Menhan Pakistan: Opsi...
Menhan Pakistan: Opsi Serangan Nuklir terhadap India Memang Ada, tapi...
Ledakan Menggelegar...
Ledakan Menggelegar Beberapa Jam setelah India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
3 Kelebihan Sistem Rudal...
3 Kelebihan Sistem Rudal Fatah Buatan Pakistan yang Membombardir India
Jurnalis Inggris Sebut...
Jurnalis Inggris Sebut Pakistan sebagai Pemenang dalam Perang dengan India
Baru Beberapa Jam Gencatan...
Baru Beberapa Jam Gencatan Senjata, Perang Pakistan dan India Kembali Pecah
Infografis
Eks Panglima Militer...
Eks Panglima Militer Ukraina: Hampir Tak Ada Peluang Bertahan Hidup
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved