5 Petinggi Israel yang Mundur dalam karena Tidak Mampu Mengalahkan Hamas

Kamis, 13 Juni 2024 - 11:11 WIB
loading...
A A A
Namun KAN tidak merinci alasan di balik rencana pengunduran diri Fox, yang diumumkan beberapa jam setelah Mayjen Aharon Haliva, kepala Direktorat Intelijen Militer tentara Israel, mengundurkan diri karena kegagalannya memprediksi serangan Hamas.

Surat kabar Yedioth Ahronoth menyebut pengunduran diri Fox tidak terkait dengan kegagalan memprediksi serangan Hamas.

Surat kabar itu mengatakan Fox kemungkinan besar akan menjadi kandidat untuk menduduki jabatan lebih tinggi di militer karena penyelidikan terhadap serangan Hamas kemungkinan besar akan mengakibatkan pemecatan beberapa jenderal penting.

5. Gadi Eisenkot


Anggota Parlemen Persatuan Nasional, Gadi Eisenkot, mengikuti jejak pemimpin partai Benny Gantz yang keluar dari koalisi dan melepaskan posisinya sebagai pengamat dalam kabinet perang yang kini dibongkar karena kepergiannya.

Seperti Gantz, Eisenkot yang dikenal sebagai menteri tanpa portofolio itu, melontarkan kata-kata kasar atas cara panel tersebut menangani dirinya sendiri selama perang dalam surat pengunduran dirinya kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

“Meskipun ada banyak upaya yang dilakukan oleh banyak orang, bersama dengan rekan saya, kabinet yang Anda pimpin untuk waktu yang lama tidak dapat mengambil keputusan yang menentukan, yang diperlukan untuk mewujudkan tujuan perang dan meningkatkan posisi strategis Israel,” tulis mantan kepala IDF tersebut.

(ahm)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1175 seconds (0.1#10.140)