Kasus Skandal Seks 230 Wanita, 'John of God' Brasil Bakal Ditangkap

Sabtu, 15 Desember 2018 - 05:48 WIB
Kasus Skandal Seks 230 Wanita, John of God Brasil Bakal Ditangkap
Kasus Skandal Seks 230 Wanita, 'John of God' Brasil Bakal Ditangkap
A A A
BRASILIA - Seorang hakim Brasil mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk tokoh spiritual ternama Brasil atas tuduhan melakukan pelanggaran seksual terhadap sekitar 230 wanita. Skandal asusila ini berpotensi menjadi kasus kejahatan berseri terburuk dalam sejarah negara tersebut.

Joao Teixeira de Faria, 76, yang dikenal sebagai "John of God" menjadi selebriti ketika Oprah Winfrey menyiarkan laporan tentang metode penyembuhan pada tahun 2013.

Dia menarik ribuan orang Brasil dan orang asing ke pusat spiritual yang dia pimpin sejak tahun 1976 di Abadiania, sebuah kota kecil di negara bagian Goias di Brasil tengah. Surat perintah penangkapan dikeluarkan hakim pengadilan di Goias pada hari Jumat.

Jaksa setempat mengatakan kepada Reuters bahwa mereka telah mengambil pernyataan dari lebih dari 30 wanita yang mengaku dilecehkan secara seksual atau diserang ketika mencari bimbingan spiritual atau penyembuhan psikis dari "John of God".

"Lebih dari 230 wanita telah menghubungi kami melalui email dan 50 lainnya melalui telepon," kata jaksa Luciano Miranda.

"Jika cerita mereka terbukti, ini akan menjadi kasus kejahatan seksual terburuk yang pernah dialami Brasil," lanjut dia yang dilansir Sabtu (15/12/2018).

Menurutnya, para korban termasuk wanita asal Amerika Serikat, Jerman, Belgia, Swiss dan Bolivia.

Sementara itu, Faria membantah tuduhan itu ketika dia mengunjungi pusat bimbingan spiritualnya dan berbicara kepada kerumunan pengikutnya. Dia mengatakan dia akan mematuhi hukum.

Faria bisa menghadapi tuduhan pemerkosaan, dengan hukuman penjara 10 hingga 15 tahun tahun jika terbukti bersalah.

Koreografer Belanda Zahira Maus pada program Globo TV pada hari Jumat menuduh Faria menyerangnya secara seksual. Globo TV menghabiskan tiga bulan untuk menyelidiki skandal ini dan mewawancarai puluhan wanita lain yang mengatakan bahwa mereka telah disiksa oleh sang tabib.

Ketenaran "John of God" dipicu oleh operasi ajaib yang menurutnya dilakukan dengan tangannya dan tanpa anestesi.

Winfrey mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia mengunjungi pusat bimbingan spiritual Faria pada 2012 untuk mengeksplorasi metode penyembuhannya yang kontroversial untuk sebuah program yang ditayangkan pada tahun berikutnya.

"Saya berempati dengan para wanita yang sekarang maju dan berharap keadilan dilayani," katanya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3258 seconds (0.1#10.140)