Zelensky Pecat Kepala Dewan Keamanan Ukraina Tanpa Ungkap Alasan
loading...
A
A
A
KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberhentikan kepala Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional (SNBO), Aleksey Danilov, pada Selasa (26/3/2024). Kepala keamanan diketahui sering menggunakan retorika yang agresif dan kasar.
Keputusan terkait telah dipublikasikan di situs resmi presiden Ukraina tetapi tidak memberikan alasan atas keputusan tersebut.
Aleksandr Litvinenko telah ditunjuk sebagai ketua SNBO yang baru. Dia telah memimpin badan intelijen luar negeri Ukraina sejak Juli 2021 dan sebelumnya menjabat sebagai wakil kepala SNBO.
Danilov dikenal karena pernyataannya yang kasar selama masa jabatannya. Pada akhir tahun 2023, dia menegaskan semua warga Ukraina harus “tumbuh” dan berjuang, ketika mengomentari masalah perekrutan di Kiev.
Pada saat itu, dia juga mengatakan rencana mobilisasi Ukraina tidak akan berlangsung satu hari atau satu bulan, namun keseluruhan prosesnya bisa memakan waktu setidaknya satu tahun.
Pada November, dia menyerukan tindakan keras terhadap pejabat yang meremehkan Zelensky ketika berbicara secara anonim kepada jurnalis Barat.
Danilov juga mengecam aplikasi perpesanan Telegram, menyebutnya “berbahaya dan rentan.” “Aplikasi tersebut bisa menyediakan platform bagi orang-orang yang ingin mempengaruhi masyarakat Ukraina,” ungkap dia pada November, seraya menambahkan dia siap untuk langsung melarangnya.
Mantan ketua SNBO itu juga mengkritik para pendukung Kiev di Barat. Pada Desember, dia menyatakan buku pelajaran perang NATO harus disimpan karena tidak satupun dari buku tersebut dapat mempersiapkan tentara untuk perang di Ukraina.
Dia juga berulang kali meminta lebih banyak senjata untuk Kiev, dan memperingatkan setiap kemunduran yang dialami pasukan Ukraina akan merusak “citra, otoritas, dan persatuan” Barat.
Keputusan terkait telah dipublikasikan di situs resmi presiden Ukraina tetapi tidak memberikan alasan atas keputusan tersebut.
Aleksandr Litvinenko telah ditunjuk sebagai ketua SNBO yang baru. Dia telah memimpin badan intelijen luar negeri Ukraina sejak Juli 2021 dan sebelumnya menjabat sebagai wakil kepala SNBO.
Danilov dikenal karena pernyataannya yang kasar selama masa jabatannya. Pada akhir tahun 2023, dia menegaskan semua warga Ukraina harus “tumbuh” dan berjuang, ketika mengomentari masalah perekrutan di Kiev.
Pada saat itu, dia juga mengatakan rencana mobilisasi Ukraina tidak akan berlangsung satu hari atau satu bulan, namun keseluruhan prosesnya bisa memakan waktu setidaknya satu tahun.
Pada November, dia menyerukan tindakan keras terhadap pejabat yang meremehkan Zelensky ketika berbicara secara anonim kepada jurnalis Barat.
Danilov juga mengecam aplikasi perpesanan Telegram, menyebutnya “berbahaya dan rentan.” “Aplikasi tersebut bisa menyediakan platform bagi orang-orang yang ingin mempengaruhi masyarakat Ukraina,” ungkap dia pada November, seraya menambahkan dia siap untuk langsung melarangnya.
Mantan ketua SNBO itu juga mengkritik para pendukung Kiev di Barat. Pada Desember, dia menyatakan buku pelajaran perang NATO harus disimpan karena tidak satupun dari buku tersebut dapat mempersiapkan tentara untuk perang di Ukraina.
Dia juga berulang kali meminta lebih banyak senjata untuk Kiev, dan memperingatkan setiap kemunduran yang dialami pasukan Ukraina akan merusak “citra, otoritas, dan persatuan” Barat.