2 Negara yang Berbatasan dengan Lebanon, Berpotensi Timbulkan Perang Besar

JAKARTA - Lebanon dan Israel di ambang perang setelah kelompok Hizbullah dan militer Zionis saling serang yang menimbulkan banyak kerusakan.

Konflik ini terjadi di tengah pengeboman dan blokade Israel atas Jalur Gaza, wilayah Palestina yang menjadi medan perang Israel-Hamas.

Perang Israel-Hamas telah mendorong Hizbullah yang didukung Iran untuk ikut campur sebagai solidaritas dengan rakyat Palestina.

Prospek perang besar-besaran antara Israel dan Hizbullah Lebanon telah memicu ketakutan masyarakat di kedua sisi perbatasan. Bahkan, jika benar-benar pecah, perang tersebut nantinya diprediksi akan menjadi pertempuran paling destruktif yang pernah dialami kedua belah pihak.

Tidak hanya berbahaya bagi masyarakat sipil yang berada di kedua negara, beberapa negara yang ada di sekitarnya juga berisiko terkena dampak.

2 Negara yang Berbatasan dengan Lebanon

1. Israel

Secara geografis, bagian selatan Lebanon berbatasan langsung dengan Israel. Tak heran jika kedua negara ini mudah untuk bergesekan dan terjadi konflik.

Konflik besar antara kedua negara ini pernah terjadi pada tahun 1970-an ketika Lebanon dijadikan basis pejuang Palestina yang melawan tentara Israel. Dari situ, Zionis langsung menginvasi Lebanon.

Invasi Israel ke Lebanon kembali terjadi di tahun 1982, dengan dalih menghentikan serangan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) di perbatasannya.

Konflik terakhir antara kedua negara ini terjadi di tahun 2006, ketika Hizbullah menuntut pembebasan tahanan Lebanon dengan imbalan pembebasan tawanan Israel. Hal itu membuat kedua negara harus berperang selama 34 hari.