Makin Banyak Negara NATO Tolak Usul Macron Kerahkan Pasukan Keroyok Rusia

Rabu, 28 Februari 2024 - 07:15 WIB
loading...
Makin Banyak Negara...
Semakin banyak negara NATO yang menentang usulan Presiden Prancis Emmanuel Macron agar mengerahkan pasukan Barat ke Ukraina untuk mengalahkan Rusia. Foto/REUTERS
A A A
BRUSSELS - Semakin banyak negara NATO yang menentang usulan Presiden Prancis Emmanuel Macron agar mengerahkan pasukan Barat ke Ukraina untuk mengalahkan Rusia.

Sebelumnya tiga negara NATO; Republik Ceko, Slovakia, dan Polandia menolak ide Macron.

Sekarang Inggris, Finlandia, Swedia, dan Jerman juga menyuarkan penolakan serupa.



Macron melontarkan usulan itu ketika sekitar 20 pemimpin Eropa berkumpul di Paris pada hari Senin untuk menyampaikan pesan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin tentang tekad Eropa terhadap Ukraina. Mereka juga menentang narasi Kremlin bahwa Rusia pasti akan memenangkan perang yang sudah memasuki tahun ketiga.

“Tidak ada konsensus pada tahap ini...untuk mengirim pasukan ke lapangan,” kata Macron kepada wartawan.

“[Tapi] tidak ada yang harus dikecualikan. Kami akan melakukan segala yang kami harus lakukan agar Rusia tidak menang," katanya lagi, seperti dikutip Reuters.

Sekretaris Jenderal NATO Jen Stoltenberg ikut merespons usulan Macron.

“Tidak ada rencana untuk mengerahkan pasukan tempur NATO di Ukraina,” kata Stoltenberg kepada AP saat dimintai komentarnya atas pernyataan Macron, Rabu (28/2/2024).

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak pada prinsipnya tidak mengesampingkan pengiriman pasukan, namun juru bicaranya mengatakan kepada wartawan: “Di luar jumlah personel yang sedikit di negara yang mendukung angkatan bersenjata [Ukraina], kami tidak memiliki rencana untuk melakukan penyebaran skala besar.”
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
Rekomendasi
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
37 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
4 Fakta AS Melemahkan...
4 Fakta AS Melemahkan NATO, Salah Satunya Mesra dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved