Profil Marwan Barghouti, Simbol Perlawanan Palestina Meski Mendekam di Penjara Israel
loading...
A
A
A
Dia terpilih sebagai anggota Dewan Legislatif Palestina dan menjadi sekutu dekat almarhum Yasser Arafat.
Namun, setelah kegagalan proses perdamaian Oslo, Barghouti menjadi salah satu pemimpin Intifada Kedua (2000-2005).
Dia mendirikan Tanzim, kelompok milisi Fatah, dan dituduh oleh rezim Zionis bertanggung jawab atas berbagai serangan terhadap warga Israel.
Pada tahun 2002, Barghouti ditangkap oleh Israel dan dihukum lima kali penjara seumur hidup atas tuduhan pembunuhan dan terorisme.
Dia tetap dipenjara di Penjara Hadarim, meskipun banyak yang menyerukan pembebasannya.
Meskipun dipenjara, Barghouti tetap menjadi figur politik yang sangat dihormati di Palestina.
Dia menulis buku dan artikel tentang perjuangan Palestina, dan banyak yang melihatnya sebagai pemimpin masa depan yang potensial.
Barghouti telah mendedikasikan hidupnya untuk perjuangan kemerdekaan Palestina dan telah menginspirasi banyak orang dengan keberanian dan tekadnya.
Namun, setelah kegagalan proses perdamaian Oslo, Barghouti menjadi salah satu pemimpin Intifada Kedua (2000-2005).
Dia mendirikan Tanzim, kelompok milisi Fatah, dan dituduh oleh rezim Zionis bertanggung jawab atas berbagai serangan terhadap warga Israel.
Pada tahun 2002, Barghouti ditangkap oleh Israel dan dihukum lima kali penjara seumur hidup atas tuduhan pembunuhan dan terorisme.
Dia tetap dipenjara di Penjara Hadarim, meskipun banyak yang menyerukan pembebasannya.
Pengaruh dan Warisan
Meskipun dipenjara, Barghouti tetap menjadi figur politik yang sangat dihormati di Palestina.
Dia menulis buku dan artikel tentang perjuangan Palestina, dan banyak yang melihatnya sebagai pemimpin masa depan yang potensial.
Barghouti telah mendedikasikan hidupnya untuk perjuangan kemerdekaan Palestina dan telah menginspirasi banyak orang dengan keberanian dan tekadnya.
(mas)